28 C
Jakarta
Monday, April 21, 2025

Ternyata ini Yang Disebarkan Empat Oknum Mahasiswi dan Satu Youtuber

PALANGKA RAYA – Empat orang oknum Mahasiswi dan satu wanita
YouTuber unggah Hoax di media sosial. Pihak Polda Kalteng memanggil ke 4
Oknum Mahasiswi satu Youtuber untuk menjelaskan dan mempertanggungjawabkan ulah
mereka.

Humas Polda Kalteng sudah berkali kali dan berbulan
bulan melakukan sosialisasi ke perguruan tinggi, sekolah, organisasi
pesantren, masyarakat, bahkan ke instansi instansi Pemerintah. Namun hal
seruoa masih saja sering terjadi.

Kelimanya dipanggil Bidang Humas Polda Kalteng karena
kedapatan menyebarkan hoaks melalui grup-grup whatsapp secara berantai.

Kelima gadis belia ini, menyebarkan hoax terkait adanya dua
orang memakai baju dengan lambang Pancasila datang ke rumah-rumah meminta
sumbangan dengan cara menghipnotis. Yang sebelumnya sudah diposting oleh
Bidhumas Polda Kalteng dengan tanda Hoax digambar tersebut.

Baca Juga :  Keciduk Patroli Malam, Tiga Pria Pembawa Sajam Digelandang Polisi

“Padahal berita hoax tersebut sudah lama beredar di
media sosial, sekitar dua tahun yang lalu dengan foto berbeda. Namun narasinya
sama,” bebernya.

Kabidhumas menyayangkan hal ini bisa terjadi, karena
pihaknya sudah sering melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan
kampus-kampus agar bijak bernedia sosial.

“Informasi hoax semacam ini harus segera ditindak
lanjuti karena sangat meresahkan masyarakat. Nanti dikira Kalteng tidak aman
padahal Bumi Isen Mulang ini aman dan kondusif,” pungkasnya. (ard)

PALANGKA RAYA – Empat orang oknum Mahasiswi dan satu wanita
YouTuber unggah Hoax di media sosial. Pihak Polda Kalteng memanggil ke 4
Oknum Mahasiswi satu Youtuber untuk menjelaskan dan mempertanggungjawabkan ulah
mereka.

Humas Polda Kalteng sudah berkali kali dan berbulan
bulan melakukan sosialisasi ke perguruan tinggi, sekolah, organisasi
pesantren, masyarakat, bahkan ke instansi instansi Pemerintah. Namun hal
seruoa masih saja sering terjadi.

Kelimanya dipanggil Bidang Humas Polda Kalteng karena
kedapatan menyebarkan hoaks melalui grup-grup whatsapp secara berantai.

Kelima gadis belia ini, menyebarkan hoax terkait adanya dua
orang memakai baju dengan lambang Pancasila datang ke rumah-rumah meminta
sumbangan dengan cara menghipnotis. Yang sebelumnya sudah diposting oleh
Bidhumas Polda Kalteng dengan tanda Hoax digambar tersebut.

Baca Juga :  Keciduk Patroli Malam, Tiga Pria Pembawa Sajam Digelandang Polisi

“Padahal berita hoax tersebut sudah lama beredar di
media sosial, sekitar dua tahun yang lalu dengan foto berbeda. Namun narasinya
sama,” bebernya.

Kabidhumas menyayangkan hal ini bisa terjadi, karena
pihaknya sudah sering melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan
kampus-kampus agar bijak bernedia sosial.

“Informasi hoax semacam ini harus segera ditindak
lanjuti karena sangat meresahkan masyarakat. Nanti dikira Kalteng tidak aman
padahal Bumi Isen Mulang ini aman dan kondusif,” pungkasnya. (ard)

Terpopuler

Artikel Terbaru