25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Begini Kronologi Lakalantas yang Tewaskan Pasutri di Jalan Tjilik Riwu

PALANGKA RAYA – Setelah dievakuasi menuju RSUD Doris Sylvanus untuk
dilakukan visum, Kasatlantas Polresta Palangka Raya AKP Anang Hardiyanto beberkan kronologi
lakalantas yang menimpa pasangan suami istri di Jalan Tjilik Riwut Km 14, Jumat (10/20/2020) petang tersebut.

Menurut Anang, kedua pasutri tersebut bertolak dari
rumahnya yang berada di Jalan Tjilik Riwut Km 17.

Keduanya menuju pasar dengan
membawa beberapa kantong plastik berisikan cabai mengendarai motor untuk
berjualan.

Setibanya di Jalan Tjilik Riwut
Km 14, pasutri itu tergelincir akibat jalan licin hingga mengakibatkan Magdalena Fitriati L (46) terpental ke samping jalan dengan kepala membentur aspal terlebih
dulu.

Sementara Ndriyo Santoso (52)
terpental ke arah kanan atau menyeberang
ke jalur milik mobil grand max yang dikendarai
oleh Rifani (31), hingga
menghantam dan terseret beberapa meter.

Baca Juga :  Usai Beli Sabu di Ponton, Pria Ini Kepergok Polisi di Jalan Murdjani

“Untuk kedua korban nantinya
diserahkan kepada pihak keluarga dan pengemudi kita bawa ke kantor untuk
dimintai keterangan,” kata Anang Hardiyanto.

Sebelumnya, sopir mobil box, Rifani juga mengaku bahwa memang mengendarai
mobilnya dengan kecepatan cukup tinggi. Saat itu cuaca tengah
turun hujan
. Ketika tiba di
lokasi kejadian, dari arah berlawanan tiba-tiba
muncul Ndriyo dan istrinya yang
mengendarai sepeda motor.

Diduga kaget dan kondisi jalan yang licin, sepeda motor yang dikendarai
pasutri itu tiba-tiba jatuh. Namun nahas, saat jatuh tersebut keduanya justru
ke arah bagian tengah jalan.

“Saya dari arah Palangka
Raya mau ke Tangkiling. Saya spontan ngerem karena melihat motor sudah jatuh dan terseret
hingga kearah mobil,” kata Rifani kepada kaltengpos.co, Jumat malam. (ard/nto)

Baca Juga :  Hindari Razia, Prengky Tewas Setelah Serempet Petugas dan Menabrak Pen

PALANGKA RAYA – Setelah dievakuasi menuju RSUD Doris Sylvanus untuk
dilakukan visum, Kasatlantas Polresta Palangka Raya AKP Anang Hardiyanto beberkan kronologi
lakalantas yang menimpa pasangan suami istri di Jalan Tjilik Riwut Km 14, Jumat (10/20/2020) petang tersebut.

Menurut Anang, kedua pasutri tersebut bertolak dari
rumahnya yang berada di Jalan Tjilik Riwut Km 17.

Keduanya menuju pasar dengan
membawa beberapa kantong plastik berisikan cabai mengendarai motor untuk
berjualan.

Setibanya di Jalan Tjilik Riwut
Km 14, pasutri itu tergelincir akibat jalan licin hingga mengakibatkan Magdalena Fitriati L (46) terpental ke samping jalan dengan kepala membentur aspal terlebih
dulu.

Sementara Ndriyo Santoso (52)
terpental ke arah kanan atau menyeberang
ke jalur milik mobil grand max yang dikendarai
oleh Rifani (31), hingga
menghantam dan terseret beberapa meter.

Baca Juga :  Usai Beli Sabu di Ponton, Pria Ini Kepergok Polisi di Jalan Murdjani

“Untuk kedua korban nantinya
diserahkan kepada pihak keluarga dan pengemudi kita bawa ke kantor untuk
dimintai keterangan,” kata Anang Hardiyanto.

Sebelumnya, sopir mobil box, Rifani juga mengaku bahwa memang mengendarai
mobilnya dengan kecepatan cukup tinggi. Saat itu cuaca tengah
turun hujan
. Ketika tiba di
lokasi kejadian, dari arah berlawanan tiba-tiba
muncul Ndriyo dan istrinya yang
mengendarai sepeda motor.

Diduga kaget dan kondisi jalan yang licin, sepeda motor yang dikendarai
pasutri itu tiba-tiba jatuh. Namun nahas, saat jatuh tersebut keduanya justru
ke arah bagian tengah jalan.

“Saya dari arah Palangka
Raya mau ke Tangkiling. Saya spontan ngerem karena melihat motor sudah jatuh dan terseret
hingga kearah mobil,” kata Rifani kepada kaltengpos.co, Jumat malam. (ard/nto)

Baca Juga :  Hindari Razia, Prengky Tewas Setelah Serempet Petugas dan Menabrak Pen

Terpopuler

Artikel Terbaru