PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO –Tenaga kerja digital sangat dibutuhkan untuk menyikapi tren zaman yang memerlukan adaptasi digital di segala lini. Digitalisasi yang terjadi di berbagai sektor, baik ekonomi, pendidikan, hingga pemerintahan, memerlukan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kecapakan digital.
Sekda Kalteng H Nuryakin menyampaikan, kebutuhan tenaga atau orang yang memahami digital sangat diperlukan untuk beradaptasi menuju masyarakat digital. “Masyarakat digital adalah masyarakat yang terhubung melalui jaringan teknologi informasi dan komunikasi, ini diperlukan agar digitalisasi di Kalteng dapat mengalami percepatan,” ungkap Nuryakin saat menerima kunjungan Kepala Badan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo RI) Hary Budiarto, di Ruang Rapat Bajakah, Lantai II Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (21/6). Di tempat yang sama, Kepala
Badan Pengembangan SDM Kemenkominfo RI Hary Budiarto menyampaikan, ada tiga program terkait SDM, terkhususnya pada ruang lingkup Kominfo. Program-program tersebut bernama Digital Leadership Academy, Digital Talent Scholarship, dan Beasiswa Kominfo. Hary Budiarto pun menjelaskan terkait Indeks Masyarakat Digital Indonesia, di mana indeks tersebut menjadi data acuan bagi pemerintah daerah agar dapat membuat program-program yang tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan SDM.
“Jadi setiap provinsi, kabupaten, kota, kami ukur indeksnya. Jadi maksud kami membuat indeks ini agar Pemerintah Daerah itu bisa membuat program pengembangan SDM yang tepat sasaran,” ucapnya. (mmc/dan/kpg)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO –Tenaga kerja digital sangat dibutuhkan untuk menyikapi tren zaman yang memerlukan adaptasi digital di segala lini. Digitalisasi yang terjadi di berbagai sektor, baik ekonomi, pendidikan, hingga pemerintahan, memerlukan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kecapakan digital.
Sekda Kalteng H Nuryakin menyampaikan, kebutuhan tenaga atau orang yang memahami digital sangat diperlukan untuk beradaptasi menuju masyarakat digital. “Masyarakat digital adalah masyarakat yang terhubung melalui jaringan teknologi informasi dan komunikasi, ini diperlukan agar digitalisasi di Kalteng dapat mengalami percepatan,” ungkap Nuryakin saat menerima kunjungan Kepala Badan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo RI) Hary Budiarto, di Ruang Rapat Bajakah, Lantai II Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (21/6). Di tempat yang sama, Kepala
Badan Pengembangan SDM Kemenkominfo RI Hary Budiarto menyampaikan, ada tiga program terkait SDM, terkhususnya pada ruang lingkup Kominfo. Program-program tersebut bernama Digital Leadership Academy, Digital Talent Scholarship, dan Beasiswa Kominfo. Hary Budiarto pun menjelaskan terkait Indeks Masyarakat Digital Indonesia, di mana indeks tersebut menjadi data acuan bagi pemerintah daerah agar dapat membuat program-program yang tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan SDM.
“Jadi setiap provinsi, kabupaten, kota, kami ukur indeksnya. Jadi maksud kami membuat indeks ini agar Pemerintah Daerah itu bisa membuat program pengembangan SDM yang tepat sasaran,” ucapnya. (mmc/dan/kpg)
