PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalimantan Tengah mematangkan persiapan menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Sejumlah langkah strategis pun disiapkan, mulai dari penyediaan angkutan mudik gratis, pembatasan angkutan barang, hingga penambahan frekuensi penerbangan.
Kepala Dishub Kalteng,Yulindra Dedy menyampaikan puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 24 Desember 2025 mendatang. Tanggal tersebut juga diproyeksikan berbarengan dengan pergerakan masyarakat yang hendak menghadiri Haul Guru Sekumpul di Martapura, Kalimantan Selatan.
“Tanggal 24 itu, nanti puncak arus mudiknya, dan itu berbarengan dengan perjalanan orang dalam rangka Haul Guru Sekumpul,” ujarnya saat diwawancarai awak media setelah kegiatan di Polda Kateng, Kamis (18/12/25).
Untuk mefasilitasi masyarakat, Dishub Kalteng pun bekerja sama dengan Ditlantas Polda Kalteng, Jasa Raharja, pihak perbankan, dan operator bus guna mendukung program mudik gratis. Program ini dijadwalkan pada 22 Desember 2024.
“Kuota kurang lebih 315 orang. Rutenya ada tiga, yakni Palangkaraya-Banjarmasin, Palangkaraya-Sampit, dan Palangkaraya-Pangkalan Bun,” jelasnya.
Guna mengurai kepadatan lalu lintas saat puncak arus mudik, Dishub Kalteng juga telah menyiapkan surat edaran gubernur yang ditujukan kepada perusahaan swasta. Surat tersebut berisi imbauan agar angkutan Over Dimension Over Loading (ODOL) membatasi aktivitasnya pada tanggal 24 hingga 29 Desember.
“Kami sampaikan ke seluruh perusahaan swasta agar ketika puncaknya tanggal 24 sampai 29 itu, untuk mengurangi aktivitasnya. Dikecualikan untuk angkutan-angkutan sembako,” tegasnya.
Terkait aspek keselamatan, dishub bersama kepolisian dan instansi terkait telah memetakan 12 titik rawan kecelakaan dan bencana yang tersebar di jalan nasional maupun provinsi. Kerawanan tersebut meliputi potensi longsor di area tebing dan banjir akibat curah hujan tinggi.
“12 titik rawan itu sepenuhnya nanti berada di bawah koordinasi kepolisian. Secara teknis dibantu BPJN untuk jalan nasional, PU Kalteng untuk jalan provinsi, dan PU kabupaten,” tambahnya.
Dia mengutarakan kabar baik yang juga datang dari sektor transportasi udara. Menjelang Nataru kali ini, menurutnya akan ada penambahan slot penerbangan (extra flight) untuk rute Palangkaraya-Surabaya mulai 24 Desember.
“Penerbangan tambahan ada satu di rute Palangkaraya menuju Surabaya. Nanti ada Citilink per tanggal 24 Desember. Itu seterusnya (permanen), jadi ada penambahan slot. Untuk ke Surabaya jadi ada dua alternatif, Super Air Jet dan Citilink,” pungkasnya seraya menegaskan komitmennya untuk mem-back up penuh kepolisian dalam pengamanan Nataru melalui posko-posko terpadu yang telah disiapkan. (*her)


