Site icon Prokalteng

Ela Laya Pahari, Balua Bara Huma Tetap Hapan Masker

ela-laya-pahari-balua-bara-huma-tetap-hapan-masker

PALANGKA RAYA – Instruksi pemerintah pusat dan
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran terkait kampanye gerakan pakai masker, agar
masyarakat disiplin menggunakan masker, serentak diikuti instansi, badan, dan
lembaga serta organisasi di Kalteng. Salah satu cara unik dilakukan oleh Badan
Kepegawaian Daerah (BKD) Kalteng dalam kampanye gerakan pakai masker di lampu
merah.

Dipimpin langsung oleh Kepala BKD Kalteng Katma
F Dirun, kabid, kasi dan pegawai BKD masing-masing membawa spanduk dan poster
yang berisi ajakan kepada masyarakat mencegah penyebaran corona virus atau
covid-19. Imbauan tersebut tidak hanya ditulis dalam satu bahasa, tetapi juga
ada bahasa dayak yang merupakan bahasa daerah Kalimantan Tengah. 

“Ela laya pahari, balua bara huma tetap
hapan masker” yang memiliki arti jangan lalai saudara, keluar dari rumah
tetap menggunakan masker. Tulisan tersebut dibawa langsung oleh  Kepala
BKD Katma F Dirun di lampu merah saat kampanye gerakan pakai masker.

“Kita hari ini melaksanakan kegiatan
kampanye gerakan pakai masker dan membagikan masker gratis kepada masyarakat.
Ini kita lakukan sesuai instruksi dan arahan Bapak Gubernur Sugianto Sabran,
agar kita tidak henti-hentinya mengingatkan sesama untuk disiplin menerapkan
protokol kesehatan, terutama pakai masker,” kata Kepala BKD Kalteng Katma
F Ditun.

Dia mengatakan, kampanye ini dilaksanakan
secara serentak oleh instansi, badan, lembaga, dan organisaai di Kalteng. Ini
tentunya sangat baik, agar masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Kami BKD Kalteng mendukung program pemerintah
dalam dalam percepatan penanganan covid-19. Dan harapan kita semua covid-19
segera berakhir. Untuk itu, mari kita tingkatkan kedisiplinan terhadap protokol
kesehatan. Jangan lupa pakai masker,” ucapnya.

Sementara itu, Gubernur Sugianto Sabran dalam
beberapa pertemuan terus mengingatkan agar seluruh jajarannya mengajak
masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan. Sebab, jika semua
sudah tidak peduli dan tidak mengikuti aturan protokol pencegahan covid-19 maka
selesai dan banyak masyarakat yang terpapar.

“Kita jangan lelah
untuk mengingatkan masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Ketika kita lelah dan menyerah, maka kita kalah dan semua akan selesai. Jangan
biarkan masyarakat kita terpapar covid-19, mari bersama lawan covid dengan
disiplin protokol kesehaatan. Gunakan masker, jaga jarak, dan hindari
kerumunan,” pungkasnya.

Exit mobile version