29.9 C
Jakarta
Tuesday, October 14, 2025

Gubernur Kalteng Kejar PAD dari Sektor Tambang, Kebun, dan Kehutanan

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Agustiar Sabran menegaskan komitmennya untuk terus mengoptimalkan sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) di tengah upaya efisiensi fiskal yang dilakukan pemerintah pusat.

Fokus utama diarahkan pada potensi besar dari sektor pertambangan, perkebunan, dan kehutanan yang dinilai masih memiliki ruang kontribusi signifikan bagi daerah.

“Kita tetap berkomitmen menggali potensi pendapatan daerah. Kami mengundang perusahaan pertambangan, perkebunan, dan kehutanan untuk berkontribusi melalui CSR, pajak air permukaan, penggunaan BBM, serta penggunaan plat KH,” ujar Agustiar dalam silaturahmi bersama awak media di Istana Isen Mulang, Selasa (14/10).

Gubernur menambahkan, Pemprov juga akan memperkuat kerja sama dengan dunia usaha untuk meningkatkan PAD melalui langkah strategis, salah satunya dengan mendorong perusahaan sektor pertambangan, perkebunan, dan kehutanan menabung di Bank Kalteng.

Baca Juga :  Pemprov Kalteng Gelar Pelatihan Pengelolaan Dana BOS

“Langkah ini penting untuk memperkuat permodalan daerah sekaligus menambah pundi-pundi PAD kita. Kalau perusahaan-perusahaan besar di Kalteng ikut menabung di Bank Kalteng, maka perputaran uang di daerah akan jauh lebih sehat,” tegasnya.

Lebih lanjut, Agustiar memaparkan arah pembangunan Kalteng berbasis tiga zona besar: barat, tengah, dan timur. Ia menyebut Kapuas akan dikembangkan sebagai pintu gerbang ekonomi Kalteng bagian tengah dan timur, sedangkan wilayah barat difokuskan pada hilirisasi industri.

“Meski sebagian kewenangan hilirisasi ada di pusat, kami tetap bergerak,” imbuhnya.(hfz)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Agustiar Sabran menegaskan komitmennya untuk terus mengoptimalkan sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) di tengah upaya efisiensi fiskal yang dilakukan pemerintah pusat.

Fokus utama diarahkan pada potensi besar dari sektor pertambangan, perkebunan, dan kehutanan yang dinilai masih memiliki ruang kontribusi signifikan bagi daerah.

“Kita tetap berkomitmen menggali potensi pendapatan daerah. Kami mengundang perusahaan pertambangan, perkebunan, dan kehutanan untuk berkontribusi melalui CSR, pajak air permukaan, penggunaan BBM, serta penggunaan plat KH,” ujar Agustiar dalam silaturahmi bersama awak media di Istana Isen Mulang, Selasa (14/10).

Gubernur menambahkan, Pemprov juga akan memperkuat kerja sama dengan dunia usaha untuk meningkatkan PAD melalui langkah strategis, salah satunya dengan mendorong perusahaan sektor pertambangan, perkebunan, dan kehutanan menabung di Bank Kalteng.

Baca Juga :  Pemprov Kalteng Gelar Pelatihan Pengelolaan Dana BOS

“Langkah ini penting untuk memperkuat permodalan daerah sekaligus menambah pundi-pundi PAD kita. Kalau perusahaan-perusahaan besar di Kalteng ikut menabung di Bank Kalteng, maka perputaran uang di daerah akan jauh lebih sehat,” tegasnya.

Lebih lanjut, Agustiar memaparkan arah pembangunan Kalteng berbasis tiga zona besar: barat, tengah, dan timur. Ia menyebut Kapuas akan dikembangkan sebagai pintu gerbang ekonomi Kalteng bagian tengah dan timur, sedangkan wilayah barat difokuskan pada hilirisasi industri.

“Meski sebagian kewenangan hilirisasi ada di pusat, kami tetap bergerak,” imbuhnya.(hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/