27.7 C
Jakarta
Tuesday, October 21, 2025

Agustiar Sabran Dorong Pembentukan Kampung Nelayan dan Budidaya Merah Putih di Kalteng

PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Agustiar Sabran menegaskan komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung kebijakan nasional di sektor kelautan dan perikanan. Melalui program Kampung Nelayan Merah Putih dan Kampung Budidaya Merah Putih, Pemprov Kalteng mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir serta penguatan ketahanan pangan berbasis ikan.

Menurut Agustiar, program tersebut bukan hanya soal ekonomi, tapi juga memperkuat identitas kebangsaan di wilayah pesisir.

“Kita ingin kampung-kampung nelayan dan budidaya ikan di Kalteng menjadi sentra ekonomi baru yang produktif, tangguh, dan berdaya saing, tapi tetap menjunjung nilai kebangsaan,” ujar Agustiar.

Pemprov Kalteng telah menyiapkan tujuh lokasi Kampung Nelayan Merah Putih di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Pulang Pisau, Kapuas, Katingan, Seruyan, dan Lamandau. Sementara itu, lima lokasi Kampung Budidaya Merah Putih diusulkan berada di Pulang Pisau, Kapuas, Kotawaringin Timur, Seruyan, dan Lamandau.

Baca Juga :  Pemkab Pulang Pisau Ingin Tingkatkan Pengelolaan Sampah

Agustiar menegaskan, program ini akan menjadi tonggak baru pembangunan ekonomi berbasis komunitas pesisir. Ia berharap dukungan dari seluruh elemen, termasuk legislatif, agar usulan Kalteng bisa disetujui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI.

“Pemerintah pusat dan daerah harus berjalan seirama. Kita ingin hasilnya dirasakan langsung oleh nelayan dan pembudidaya di lapangan,” tutupnya. (mmckalteng)

PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Agustiar Sabran menegaskan komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung kebijakan nasional di sektor kelautan dan perikanan. Melalui program Kampung Nelayan Merah Putih dan Kampung Budidaya Merah Putih, Pemprov Kalteng mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir serta penguatan ketahanan pangan berbasis ikan.

Menurut Agustiar, program tersebut bukan hanya soal ekonomi, tapi juga memperkuat identitas kebangsaan di wilayah pesisir.

“Kita ingin kampung-kampung nelayan dan budidaya ikan di Kalteng menjadi sentra ekonomi baru yang produktif, tangguh, dan berdaya saing, tapi tetap menjunjung nilai kebangsaan,” ujar Agustiar.

Pemprov Kalteng telah menyiapkan tujuh lokasi Kampung Nelayan Merah Putih di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Pulang Pisau, Kapuas, Katingan, Seruyan, dan Lamandau. Sementara itu, lima lokasi Kampung Budidaya Merah Putih diusulkan berada di Pulang Pisau, Kapuas, Kotawaringin Timur, Seruyan, dan Lamandau.

Baca Juga :  Pemkab Pulang Pisau Ingin Tingkatkan Pengelolaan Sampah

Agustiar menegaskan, program ini akan menjadi tonggak baru pembangunan ekonomi berbasis komunitas pesisir. Ia berharap dukungan dari seluruh elemen, termasuk legislatif, agar usulan Kalteng bisa disetujui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI.

“Pemerintah pusat dan daerah harus berjalan seirama. Kita ingin hasilnya dirasakan langsung oleh nelayan dan pembudidaya di lapangan,” tutupnya. (mmckalteng)

Terpopuler

Artikel Terbaru