PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dalam upaya menjaga keseimbangan ekosistem laut, Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalimantan Tengah (Kalteng) memberikan edukasi kepada nelayan mengenai penggunaan kapal jaring insang atau gill netter. Kepala Dislutkan Kalteng, H. Darliansjah, menjelaskan bahwa kapal ini dirancang dengan desain sederhana namun sangat efektif untuk menangkap ikan.
“Kapal jaring insang umumnya berukuran kecil dengan geladak terbuka, meskipun ada juga yang lebih besar yang beroperasi di laut lepas,” ujar Darliansjah dalam sebuah kesempatan baru-baru ini.
Namun, Darliansjah menekankan bahwa meskipun kapal ini efisien dalam meningkatkan hasil tangkapan, sangat penting bagi nelayan untuk selalu mematuhi regulasi yang ada. “Kami terus mengingatkan nelayan untuk mengikuti aturan pemerintah agar ekosistem laut tetap terjaga. Kepatuhan terhadap aturan ini sangat krusial untuk keberlanjutan sumber daya kelautan,” katanya.
Edukasi yang diberikan Dislutkan Kalteng bertujuan agar nelayan tidak hanya meningkatkan produktivitas tangkapan, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan laut. “Dengan pemahaman yang baik, penggunaan kapal jaring insang bisa meningkatkan hasil tangkapan tanpa merusak habitat atau ekosistem laut,” tambah Darliansjah.
Melalui pendekatan ini, Dislutkan Kalteng berharap para nelayan dapat mengoptimalkan potensi laut dengan cara yang bertanggung jawab, menjaga keberlanjutan dan keseimbangan ekosistem laut demi masa depan yang lebih baik. (hfz)