PALANGKA
RAYA-Gubernur
Kalteng H Sugianto Sabran terus berkomitmen untuk fokus menyelesaikan
pembangunan di Bumi Tambun Bungai, hingga akhir masa jabatannya. Kendati
ditengah pandemi virus corona yang melanda Indonesia dan juga Kalteng, gubernur
juga melakukan upaya pencegahan kian berkembangnya pandemi virus corona
(Covid-19) di Kalteng.
Kepala Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalteng H Shalahuddin mengatakan perhatian yang
diberikan, bukan hanya untuk sebagian wilayah saja untuk menyelesaikan
pembangunan.
“Tetapi dilakukan
dari wilayah barat, wilayah tengah, hingga wilayah timur. Seingatnya semua
daerah yang membutuhkan perhatian,” katanya kepada Kalteng Pos
(Grup Kaltengpos.co), Senin (31/8).
Untuk wilayah Daerah
Aliran Sungai (DAS) Barito, gubernur juga terus memberikan perhatian dengan
sejumlah kegiatan pembangunan yang dilakukan.
“Tahun 2020 ini,
total target untuk pembangunan jalan mencapai 115,95 km. Untuk jembatan
mencapai 0, 45 km. Pembangunan Keciptakaryaan mencapai 10,00 unit,”
jelasnya.
Selain itu pakaian
untuk pembangunan rumah ibadah dan fasilitas sosial 88,00 unit. Rehabilitasi
jaringan irigasi rawa mencapai 5.423,16 Ha. OP Jaringan pengairan, bendungan
dan prasarana lainnya mencapai 9.381,00 Ha.
“Itu semua
berjalan di beberapa kabupaten seperti Kabupaten Murung Raya, Barito Selatan,
Barito Timur dan Barito Utara,” jelas H Shalahudin lagi.
Kedepan pekerjaan yang
berjalan juga akan tetap diselesaikan secara bertahap baik pengajuan melalui
APBD maupun APBN yang telah diperjuangkan oleh Gubernur H Sugianto Sabran
selama ini.
Ditambahkannya, bahwa
sesuai dengan arahan Gubernur H Sugianto Sabran menekankan pentingnya arti
pembangunan infrastruktur di wilayah Kalteng ini. Menurut Gubernur,
ketersediaan infrastruktur yang mantap akan sangat membantu mengurangi biaya
ekonomi masyarakat.
Selain itu,
pengangkutan sembilan bahan pokok (sembako) akan lebih lancar dan dengan ongkos
yang lebih murah. Apabila kondisi jalan dan jembatan bagus, maka akan
mempersingkat jarak tempuh dari satu daerah ke daerah lainnya.
Pemerintah Kalteng,
jelasnya, sangat menyadari betapa pentingnya pembangunan infrastruktur. Oleh
sebab itu, pihaknya tak akan berhenti menyelesaikan pembangunan infrastruktur,
bukan hanya untuk wilayah tertentu, tetapi menjangkau seluruh wilayah Bumi
Tambun Bungai.
Ditambahkannnya bahwa
pembangunan infrastruktur jalan maupun jembatan di wilayah Kalteng tak sia-sia,
karena desa yang berada di sekitarnya dapat merasakan manfaat keberadaan
infrastruktur itu. Masyarakat semakin dipermudah dalam upaya pengembangan komoditas
seperti karet, buah-buahan, dan lainnya. Dengan dipermudahnya akses karena
adanya infrastruktur jalan dan jembatan, maka masyarakat semakin dimudahkan
dalam mengirim hasil komoditas yang ada.