26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

BKPSDM Gelar Bimtek: Tingkatkan Pemahaman Perangkat Daerah dalam Pembangunan Daerah dan RKA

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Palangkaraya menggelar pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Penganggaran di Lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya Tahun 2024, di Ballroom Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Rabu (21/2) pagi.

Acara ini dihadiri oleh Kepala Bappedalitbang Kota Palangka Raya, Fauzi Rahman, Kepala BPKAD Kota Palangka Raya, Andi Permana, dan pejabat eselon III BKPSDM Kota Palangka Raya.

Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, melalui Plt. BKPSDM Kota Palangka Raya, Fifi Arfina, dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan bimtek menyampaikan bahwa dalam penyusunan dokumen perencanaan tahun 2024 mengacu pada dokumen Rencana Pembangunan Daerah (RPD) tahun 2024-2026 sebagai acuan untuk memberikan panduan kepada pemerintah daerah dan menjaga kesinambungan pembangunan antara perencanaan kabupaten/kota, provinsi, dan nasional.

“Untuk menjadikan Pemerintah Kota Palangka Raya dengan sistem pemerintahan yang bersih dan tata kelola yang baik, maka diperlukan penguatan dan pemahaman yang baik dalam penyusunan dokumen perencanaan dan penganggaran dengan memahami sistematika dan prioritas perencanaan pembangunan daerah serta memahami kebijakan penganggaran dan tatanan urutan penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) yang didasarkan pada Rencana Kebutuhan Barang Milik Daerah,” terangnya, Rabu (21/2).

Baca Juga :  71 ASN Dilantik, Wali Kota : Sesuai dengan Rekomendasi KASN

Fifi melanjutkan, perumusan prioritas pembangunan dilakukan dengan melakukan evaluasi terhadap permasalahan pembangunan daerah dan dihubungkan dengan program pembangunan daerah. Sesuai dengan hal tersebut, maka prioritas pembangunan Kota Palangka Raya selama tiga tahun yang tercantum dalam RPD Kota Palangkaraya 2024-2026.

“Pertama, meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas. Kedua, meningkatkan kualitas pariwisata. Ketiga, menciptakan pemerataan pembangunan antar wilayah kecamatan yang berkelanjutan. Keempat, meningkatkan perekonomian daerah. Kelima, meningkatkan kerukunan dan ketertiban di kalangan masyarakat. Dan keenam, meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan,” katanya.

Sementara itu, di tempat yang sama, Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Kompetensi Aparatur BKPSDM Kota Palangka Raya, Novitarya, dalam laporannya menyampaikan tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan penguatan dan pemahaman setiap Perangkat Daerah dalam menyusun dokumen perencanaan dan penganggaran.

Baca Juga :  Berduaan di Kamar, 3 Pasangan Tak Resmi Diciduk Petugas Gabungan

“Agar memahami bagaimana sistematika dan prioritas perencanaan pembangunan daerah dan rencana kerja anggaran (RKA) berdasarkan Kebutuhan Barang Milik Daerah,” ujarnya.

Novitarya juga menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan selama 2 (hari) yaitu tanggal 21 sampai dengan 22 Februari 2024, dan kegiatan bimtek ini diikuti oleh 100 orang peserta dari 34 Perangkat Daerah yang terdiri dari pegawai yang menangani Bidang Perencanaan dan Penganggaran.

“Untuk narasumber dari Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Bapak Anang Indiawan Lastika Putra. Dan yang kedua, dari Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Bapak Rooy Jhon E. Salamony,” tukasnya.(ana/pri)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Palangkaraya menggelar pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Penganggaran di Lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya Tahun 2024, di Ballroom Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Rabu (21/2) pagi.

Acara ini dihadiri oleh Kepala Bappedalitbang Kota Palangka Raya, Fauzi Rahman, Kepala BPKAD Kota Palangka Raya, Andi Permana, dan pejabat eselon III BKPSDM Kota Palangka Raya.

Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, melalui Plt. BKPSDM Kota Palangka Raya, Fifi Arfina, dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan bimtek menyampaikan bahwa dalam penyusunan dokumen perencanaan tahun 2024 mengacu pada dokumen Rencana Pembangunan Daerah (RPD) tahun 2024-2026 sebagai acuan untuk memberikan panduan kepada pemerintah daerah dan menjaga kesinambungan pembangunan antara perencanaan kabupaten/kota, provinsi, dan nasional.

“Untuk menjadikan Pemerintah Kota Palangka Raya dengan sistem pemerintahan yang bersih dan tata kelola yang baik, maka diperlukan penguatan dan pemahaman yang baik dalam penyusunan dokumen perencanaan dan penganggaran dengan memahami sistematika dan prioritas perencanaan pembangunan daerah serta memahami kebijakan penganggaran dan tatanan urutan penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) yang didasarkan pada Rencana Kebutuhan Barang Milik Daerah,” terangnya, Rabu (21/2).

Baca Juga :  71 ASN Dilantik, Wali Kota : Sesuai dengan Rekomendasi KASN

Fifi melanjutkan, perumusan prioritas pembangunan dilakukan dengan melakukan evaluasi terhadap permasalahan pembangunan daerah dan dihubungkan dengan program pembangunan daerah. Sesuai dengan hal tersebut, maka prioritas pembangunan Kota Palangka Raya selama tiga tahun yang tercantum dalam RPD Kota Palangkaraya 2024-2026.

“Pertama, meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas. Kedua, meningkatkan kualitas pariwisata. Ketiga, menciptakan pemerataan pembangunan antar wilayah kecamatan yang berkelanjutan. Keempat, meningkatkan perekonomian daerah. Kelima, meningkatkan kerukunan dan ketertiban di kalangan masyarakat. Dan keenam, meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan,” katanya.

Sementara itu, di tempat yang sama, Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Kompetensi Aparatur BKPSDM Kota Palangka Raya, Novitarya, dalam laporannya menyampaikan tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan penguatan dan pemahaman setiap Perangkat Daerah dalam menyusun dokumen perencanaan dan penganggaran.

Baca Juga :  Berduaan di Kamar, 3 Pasangan Tak Resmi Diciduk Petugas Gabungan

“Agar memahami bagaimana sistematika dan prioritas perencanaan pembangunan daerah dan rencana kerja anggaran (RKA) berdasarkan Kebutuhan Barang Milik Daerah,” ujarnya.

Novitarya juga menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan selama 2 (hari) yaitu tanggal 21 sampai dengan 22 Februari 2024, dan kegiatan bimtek ini diikuti oleh 100 orang peserta dari 34 Perangkat Daerah yang terdiri dari pegawai yang menangani Bidang Perencanaan dan Penganggaran.

“Untuk narasumber dari Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Bapak Anang Indiawan Lastika Putra. Dan yang kedua, dari Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Bapak Rooy Jhon E. Salamony,” tukasnya.(ana/pri)

Terpopuler

Artikel Terbaru