25.6 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Kecamatan Zona Merah Dapat Perhatian Khusus Pemda

KUALA PEMBUANG – Upaya yang
dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan dalam mencegah penyebaran virus
corona atau Covid-19, sudah cukup maksimal. Walaupun dua dari 10 kecamatan di
kabupaten itu sudah berstatus zona merah. Sehingga pemerintah daerah pun
memberikan perhatian khusus untuk dua kecamatan tersebut.

Dua kecamatan di Kabupaten
Seruyan yang berada di zona merah itu adalah Seruyan Hilir dan Kecamatan Danau
Sembuluh.

Untuk mencegah penyebaran
Covid-19 yang lebih luas di Seruyan, pemkab setempat sudah melakukan berbagai
upaya. Termasuk membatasi jalur darat keluar masuk Seruyan, khusus pada malam
hari. Selain itu, pemerintah juga minta masyarakat untuk mematuhi imbauan yang
telah diberikan. Yaitu di rumah saja, kalau pun keluar rumah harus pakai
masker, jaga jarak dan menghindari kerumunan 
massa, serta selalu berpola hidup bersih dan sehat, termasuk mencuci
tangan dengan sabun dan air mengalir.

Baca Juga :  DLHK Seruyan Sediakan Kompos Gratis, Cukup Ditukar dengan Sampah

Bupati Seruyan Yulhaidir yang
juga merupakan Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten
Seruyan melalui Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sugian Noor mengatakan, di
daerah atau kecamatan yang masuk zona merah harus mendapat perhatian
khusus.  “Dua kecamatan, di Seruyan
Hilir sudah zona merah dan Kecamatan Danau Sembuluh juga zona merah,” kata
Sugian Noor, belum lama ini.

Adanya perhatian khusus
bertujuan agar masyarakat ikut berpartisipasi untuk mendukung upaya pemerintah
dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Salah satunya yaitu mematuhi
imbauan pemerintah. Seperti tetap menggunakan masker, sering mencuci tangan
menggunakan sabun, jaga jarak maupun menjaga pola hidup bersih dan sehat.

Baca Juga :  Wabup Seruyan Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran

Berbagai upaya tersebut demi
kesehatan dan keselamatan masyarakat Kabupaten Seruyan. “Di zona merah
harus menjadi perhatian khusus, karena tidak ada sukses dengan baik jika tidak
ada partisipasi masyarakat untuk mendukung pemerintah,” tegasnya. 

KUALA PEMBUANG – Upaya yang
dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan dalam mencegah penyebaran virus
corona atau Covid-19, sudah cukup maksimal. Walaupun dua dari 10 kecamatan di
kabupaten itu sudah berstatus zona merah. Sehingga pemerintah daerah pun
memberikan perhatian khusus untuk dua kecamatan tersebut.

Dua kecamatan di Kabupaten
Seruyan yang berada di zona merah itu adalah Seruyan Hilir dan Kecamatan Danau
Sembuluh.

Untuk mencegah penyebaran
Covid-19 yang lebih luas di Seruyan, pemkab setempat sudah melakukan berbagai
upaya. Termasuk membatasi jalur darat keluar masuk Seruyan, khusus pada malam
hari. Selain itu, pemerintah juga minta masyarakat untuk mematuhi imbauan yang
telah diberikan. Yaitu di rumah saja, kalau pun keluar rumah harus pakai
masker, jaga jarak dan menghindari kerumunan 
massa, serta selalu berpola hidup bersih dan sehat, termasuk mencuci
tangan dengan sabun dan air mengalir.

Baca Juga :  DLHK Seruyan Sediakan Kompos Gratis, Cukup Ditukar dengan Sampah

Bupati Seruyan Yulhaidir yang
juga merupakan Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten
Seruyan melalui Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sugian Noor mengatakan, di
daerah atau kecamatan yang masuk zona merah harus mendapat perhatian
khusus.  “Dua kecamatan, di Seruyan
Hilir sudah zona merah dan Kecamatan Danau Sembuluh juga zona merah,” kata
Sugian Noor, belum lama ini.

Adanya perhatian khusus
bertujuan agar masyarakat ikut berpartisipasi untuk mendukung upaya pemerintah
dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Salah satunya yaitu mematuhi
imbauan pemerintah. Seperti tetap menggunakan masker, sering mencuci tangan
menggunakan sabun, jaga jarak maupun menjaga pola hidup bersih dan sehat.

Baca Juga :  Wabup Seruyan Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran

Berbagai upaya tersebut demi
kesehatan dan keselamatan masyarakat Kabupaten Seruyan. “Di zona merah
harus menjadi perhatian khusus, karena tidak ada sukses dengan baik jika tidak
ada partisipasi masyarakat untuk mendukung pemerintah,” tegasnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru