27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Bupati Pulpis Dukung Pembatasan Sementara Fitur Medsos

PULANG PISAU – Bupati Pulang Pisau H Edy
Pratowo menyambut positif pembatasan media sosial (medsos) oleh pemerintah
pusat. Hal itu disampaikan Edy saat menghadiri buka puasa bersama di Kantor
Kejaksaan Negeri (kejari) Pulang Pisau, Rabu sore (22/5).

“Tadi (Rabu, 22/5) saya juga mengikuti video
conference dengan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan
Keamanan (Kemenko Polhukam). Yang mana Kementerian Kominfo membatasi medsos.  Pembatasan ini untuk meredam suasana dan ini
saya nilai sangat positif,” kata Edy.

Menurut Edy, hal itu dilakukan supaya suasana
Ramadan ini betul-betul nyaman dan kondusif. “Saya kira ini penting sekali.
Dengan bulan Ramadan kita terus memperbanyak amal ibadah. Jaga lisan dan
tingkah laku. Mudah-mudahan selama Ramadan kita mendapatkan pahala yang
berlimpah,” harap Edy.

Baca Juga :  PTM Terbatas Tetap Harus Ada Izin Orang Tua Murid

Edy juga berharap, agar semangat kebersamaan,
silaturahmi dan persatuan terjaga. “Sebagaimana kita ketahui, Pulang Pisau ini
masyarakatnya majemuk. Alhamdulilah pemilu dapat kita laksanakan secara lancer,
 aman dan damai,” kata dia.

Saat itu Edy juga menyampaikan ucapan terima kasih
kepada Kejari Pulang Pisau yang telah menggelar buka puasa bersama.
“Mudah-mudahan, dengan semangat buka bersama ini akan semakin menambah
keakraban dan silaturami kita. Antara umat beragama dan sesama anak bangsa,”
ungkapnya

Dia juga mengapresiasi penyerahan bingkisan kepada
anak yantim piatu dalam kegiatan tersebut. “Ini bentuk kepedulian, bahwa dalam
bulan Ramadan untuk memberikan sedekah dan perhatian kita kepada anak-anak
yatim dan masyarakat kurang mampu,” tandasnya.

Sementara Kajari Pulang Pisau Triono Rahyudi
mengharapkan, melalui kegiatan tersebut dapat mengambil hikmah dari bulan suci
Ramadan. “Semoga dalam bulan Ramadan ini kita dapat semakin meningkatkan
keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT,” harap Triono.

Baca Juga :  Luas Lahan Gambut Terus Berkurang Akibat Kebakaran Lahan

Kajari juga mengapresiasi pelaksaan pemilu 2019 yang
berlangsung aman, lancar dan tertib di Pulang Pisau. “Sekarang ini, saatnya
bersama-sama dan bahu-membahu meninggalkan perbedaan yang telah selesai pada 17
April lalu,” kata Triono.

Dia mengajak masyarakat untuk mendukung apa yang
menjadi pilihan bersama. “Perbedaan adalah suatu hal yang wajar dalam
berdemokrasi. Setelah pesta demokrasi itu selesai, maka selesai sudah segala
perbedaan pilihan dan dukungan. Sekarang saatnya kita bersama-sama membangun
daerah dan bangsa kita,” tegas Triono. (art/ens/ctk/nto)

PULANG PISAU – Bupati Pulang Pisau H Edy
Pratowo menyambut positif pembatasan media sosial (medsos) oleh pemerintah
pusat. Hal itu disampaikan Edy saat menghadiri buka puasa bersama di Kantor
Kejaksaan Negeri (kejari) Pulang Pisau, Rabu sore (22/5).

“Tadi (Rabu, 22/5) saya juga mengikuti video
conference dengan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan
Keamanan (Kemenko Polhukam). Yang mana Kementerian Kominfo membatasi medsos.  Pembatasan ini untuk meredam suasana dan ini
saya nilai sangat positif,” kata Edy.

Menurut Edy, hal itu dilakukan supaya suasana
Ramadan ini betul-betul nyaman dan kondusif. “Saya kira ini penting sekali.
Dengan bulan Ramadan kita terus memperbanyak amal ibadah. Jaga lisan dan
tingkah laku. Mudah-mudahan selama Ramadan kita mendapatkan pahala yang
berlimpah,” harap Edy.

Baca Juga :  PTM Terbatas Tetap Harus Ada Izin Orang Tua Murid

Edy juga berharap, agar semangat kebersamaan,
silaturahmi dan persatuan terjaga. “Sebagaimana kita ketahui, Pulang Pisau ini
masyarakatnya majemuk. Alhamdulilah pemilu dapat kita laksanakan secara lancer,
 aman dan damai,” kata dia.

Saat itu Edy juga menyampaikan ucapan terima kasih
kepada Kejari Pulang Pisau yang telah menggelar buka puasa bersama.
“Mudah-mudahan, dengan semangat buka bersama ini akan semakin menambah
keakraban dan silaturami kita. Antara umat beragama dan sesama anak bangsa,”
ungkapnya

Dia juga mengapresiasi penyerahan bingkisan kepada
anak yantim piatu dalam kegiatan tersebut. “Ini bentuk kepedulian, bahwa dalam
bulan Ramadan untuk memberikan sedekah dan perhatian kita kepada anak-anak
yatim dan masyarakat kurang mampu,” tandasnya.

Sementara Kajari Pulang Pisau Triono Rahyudi
mengharapkan, melalui kegiatan tersebut dapat mengambil hikmah dari bulan suci
Ramadan. “Semoga dalam bulan Ramadan ini kita dapat semakin meningkatkan
keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT,” harap Triono.

Baca Juga :  Luas Lahan Gambut Terus Berkurang Akibat Kebakaran Lahan

Kajari juga mengapresiasi pelaksaan pemilu 2019 yang
berlangsung aman, lancar dan tertib di Pulang Pisau. “Sekarang ini, saatnya
bersama-sama dan bahu-membahu meninggalkan perbedaan yang telah selesai pada 17
April lalu,” kata Triono.

Dia mengajak masyarakat untuk mendukung apa yang
menjadi pilihan bersama. “Perbedaan adalah suatu hal yang wajar dalam
berdemokrasi. Setelah pesta demokrasi itu selesai, maka selesai sudah segala
perbedaan pilihan dan dukungan. Sekarang saatnya kita bersama-sama membangun
daerah dan bangsa kita,” tegas Triono. (art/ens/ctk/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru