PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Pulang Pisa uterus melaksanakan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar. Di Kabupaten Pulang Pisau vaksinasi bagi pelajar SMP-SMA ditargetkan sebanyak 13.607 pelajar.
“Dari target 13.607, yang sudah divaksin dosis satu sebanyak 4.784 atau 35,16 persen,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dr Pande Putu Gina, Selasa (12/10/2021).
Pande mengungkapkan, untuk vaksinasi dosis satu berikutnya bagi pelajar akan menggunakan vaksin Pfizer. “Karena untuk vaksin Coronvac saat ini akan diarahkan untuk vaksinasi dosis dua,” kata dia.
Pande mengaku, bagi pelajar berumur 12-17 menggunakan vaksin Sinovac dan Pfizer. “Kendati demikian, Pfizer juga bisa untuk dewasa. Namun untuk 18 tahun ke atas lebih diarahkan menggunakan AstraZeneca. Sedangkan Pfizer diarahkan untuk remaja dan pelajar,” ungkapnya.
Pande mengaku, untuk vaksinasi pelajar, pihaknya masih menunggu kedatangan vaksin Pfizer. Karena untuk vaksin AstraZeneca belum bisa untuk pelajar. “Dalam pelaksanaannya nanti, kami bisa mendatangi ke sekolah-sekolah,” ujar Pande.
Pande mengaku, untuk vaksin AstraZeneca saat ini pihaknya baru mendapat 1.090 vial vaksin. “Pemberian vaksinasi di luar kegiatan vaksinasi massal bagi masyarakat, ini nanti akan dilakukan di masing-masing desa. Hal ini untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat,” ucapnya.
Dia mengimbau masyarakat agar bisa menyukseskan vaksinasi. “Vaksinasi ini adalah upaya yang dilakukan pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19,” tandasnya.
Dukung PTM Terbatas
Pemprov Kalteng sendiri saat ini terus menggencarkan program vaksinasi bagi pelajar untuk mendukung persiapan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di daerah setempat.
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran menegaskan, vaksinasi sangat penting untuk melindungi insan pendidikan dan keluarganya dari potensi paparan Covid-19.
“Dengan adanya vaksinasi pelajar ini diharapkan mampu menciptakan kekebalan tubuh atau imunitas perorangan, dan semakin banyak yang mendapatkan vaksin, maka juga akan tercipta kekebalan kelompok. Sehingga proses PTM juga berjalan lancar tanpa kekhawatiran,” kata gubernur, Selasa (12/11/2021).
Sugianto juga menegaskan, Pemprov Kalteng menargetkan lebih dari 70 persen masyarakat Kalteng sudah menerima vaksin Covid-19 di Desember akhir 2021. “Kita targetkan Desember nanti permintaan harus 70 persen. Untuk vaksin, target 100 persen kita mampu, vaksinator di Kabupaten/Kota siap. Target ini tergantung ketersediaan vaksinnya dari Pemerintah Pusat,” ujarnya.
Sugianto Sabran juga menjelaskan, sejak 11 Oktober 2021, Pemprov Kalteng telah melakukan pencanangan PTM Terbatas serentak di seluruh 401 satuan pendidikan se-Kalteng.
“Bahkan sudah berjalan 2 minggu di Kabupaten-Kabupaten sudah melakukan PTM terbatas. Ini juga terus kita evaluasi, apakah saat PTM terbatas ditemukan kasus baru Covid-19, nanti akan kita ambil sampel secara acak dari masing-masing Sekolah di Daerah. Kita tidak menginginkan terjadi cluster baru,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalteng Suyuti Syamsul mengatakan, gubernur sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat, baik Presiden maupun Menteri Kesehatan (Menkes), untuk mempercepat pengiriman vaksin ke Kalteng. Karena pemprov menargetkan pada 31 Oktober nanti minimal sudah 70 persen masyarakat divaksinasi.
“Meskipun pada dasarnya target kita itu 100 persen, tapi minimal pada 31 Oktober sudah 70 persen,” ucapnya.