25.4 C
Jakarta
Tuesday, April 22, 2025

Waspada! Perubahan Cuaca Ekstrem Berpotensi Menimbulkan Berbagai Bencana

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Kondisi cuaca di Kabupaten Lamandau akhir-akhir ini terbilang tidak menentu. Perubahan cuaca yang drastis, antara panas terik dan hujan deras dalam waktu singkat, mengakibatkan kekhawatiran akan potensi bencana alam.

Menanggapi hal ini. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamandau, Hendikel. Mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah antisipatif guna meminimalisir risiko kerugian.

“Cuaca yang tidak menentu, kadang panas terik dan tiba-tiba hujan deras,  membuat kita harus selalu waspada,” ujar Hendikel.

Ia menjelaskan. Bahwa perubahan cuaca ekstrem ini berpotensi menimbulkan berbagai bencana. Seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, dan pohon tumbang.

Oleh karena itu,  kesiapsiagaan masyarakat menjadi sangat penting untuk mengurangi dampak negatif dari cuaca ekstrem tersebut.

Baca Juga :  Transparansi dan Akuntabilitas Kunci Utama Mencegah Korupsi

Hendikel menuturkan bahwa BPBD Kabupaten Lamandau telah melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi potensi bencana alam. Selain memantau perkembangan cuaca secara berkala  BPBD juga telah melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang langkah-langkah mitigasi bencana.

“Sosialisasi ini mencakup cara-cara untuk menghadapi berbagai jenis bencana, serta pentingnya membangun kesadaran dan kesiapsiagaan di tingkat rumah tangga,” jelasnya.

Hendikel menghimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan informasi cuaca terkini yang dikeluarkan oleh BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika).

Informasi cuaca yang akurat dan tepat waktu sangat penting untuk membantu masyarakat dalam mengambil keputusan dan melakukan antisipasi. Masyarakat juga diimbau untuk menghindari aktivitas di luar ruangan saat cuaca buruk. Seperti hujan lebat disertai angin kencang.

“Jangan sepelekan peringatan dini cuaca. Jika ada peringatan dini, sebaiknya kita ikuti arahan dan imbauan dari pihak berwenang untuk menghindari potensi bahaya,” tegasnya.

Baca Juga :  Finalisasi Ranperda Pelayanan Kepemudaan Wujudkan Payung Hukum bagi Pemuda

Ia juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Terutama saluran air, untuk mencegah terjadinya banjir.  Saluran air yang tersumbat dapat memperparah dampak hujan lebat.

Selain itu, Hendikel juga meminta masyarakat untuk melaporkan segera kepada pihak berwenang jika terjadi bencana atau kejadian yang membahayakan. Kerja sama dan koordinasi yang baik antara masyarakat dan pemerintah sangat penting dalam penanggulangan bencana.

“Dengan kesiapsiagaan dan kewaspadaan yang tinggi,  diharapkan dampak negatif dari cuaca ekstrem dapat diminimalisir dan masyarakat Kabupaten Lamandau dapat tetap aman dan terlindungi.  BPBD Lamandau berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik dalam upaya mitigasi dan penanggulangan bencana,” pungkasnya. (bib)

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Kondisi cuaca di Kabupaten Lamandau akhir-akhir ini terbilang tidak menentu. Perubahan cuaca yang drastis, antara panas terik dan hujan deras dalam waktu singkat, mengakibatkan kekhawatiran akan potensi bencana alam.

Menanggapi hal ini. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamandau, Hendikel. Mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah antisipatif guna meminimalisir risiko kerugian.

“Cuaca yang tidak menentu, kadang panas terik dan tiba-tiba hujan deras,  membuat kita harus selalu waspada,” ujar Hendikel.

Ia menjelaskan. Bahwa perubahan cuaca ekstrem ini berpotensi menimbulkan berbagai bencana. Seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, dan pohon tumbang.

Oleh karena itu,  kesiapsiagaan masyarakat menjadi sangat penting untuk mengurangi dampak negatif dari cuaca ekstrem tersebut.

Baca Juga :  Transparansi dan Akuntabilitas Kunci Utama Mencegah Korupsi

Hendikel menuturkan bahwa BPBD Kabupaten Lamandau telah melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi potensi bencana alam. Selain memantau perkembangan cuaca secara berkala  BPBD juga telah melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang langkah-langkah mitigasi bencana.

“Sosialisasi ini mencakup cara-cara untuk menghadapi berbagai jenis bencana, serta pentingnya membangun kesadaran dan kesiapsiagaan di tingkat rumah tangga,” jelasnya.

Hendikel menghimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan informasi cuaca terkini yang dikeluarkan oleh BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika).

Informasi cuaca yang akurat dan tepat waktu sangat penting untuk membantu masyarakat dalam mengambil keputusan dan melakukan antisipasi. Masyarakat juga diimbau untuk menghindari aktivitas di luar ruangan saat cuaca buruk. Seperti hujan lebat disertai angin kencang.

“Jangan sepelekan peringatan dini cuaca. Jika ada peringatan dini, sebaiknya kita ikuti arahan dan imbauan dari pihak berwenang untuk menghindari potensi bahaya,” tegasnya.

Baca Juga :  Finalisasi Ranperda Pelayanan Kepemudaan Wujudkan Payung Hukum bagi Pemuda

Ia juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Terutama saluran air, untuk mencegah terjadinya banjir.  Saluran air yang tersumbat dapat memperparah dampak hujan lebat.

Selain itu, Hendikel juga meminta masyarakat untuk melaporkan segera kepada pihak berwenang jika terjadi bencana atau kejadian yang membahayakan. Kerja sama dan koordinasi yang baik antara masyarakat dan pemerintah sangat penting dalam penanggulangan bencana.

“Dengan kesiapsiagaan dan kewaspadaan yang tinggi,  diharapkan dampak negatif dari cuaca ekstrem dapat diminimalisir dan masyarakat Kabupaten Lamandau dapat tetap aman dan terlindungi.  BPBD Lamandau berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik dalam upaya mitigasi dan penanggulangan bencana,” pungkasnya. (bib)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/