SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memantau pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan program nasional dari pemerintah pusat.
Bupati Kotim H Halikinnor meninjau langsung kegiatan pembagian makan siang gratis di salah satu sekolah dasar di Kota Sampit, Rabu (16/4).
Dalam kunjungannya, Bupati memastikan program berjalan sesuai rencana dan mendapat sambutan baik dari siswa maupun orang tua. Ia melihat secara langsung proses distribusi makanan, termasuk kualitas dan variasi menu yang disediakan.
“Saya sudah melihat langsung makanan yang diberikan kepada siswa. Menunya berganti setiap 10 hari agar tidak menimbulkan kebosanan. Anak-anak sangat senang menerima makanan bergizi gratis ini,” ujar Halikin.
Dirinya menjelaskan manfaat program tidak hanya pada aspek gizi, tetapi juga memberi efek positif terhadap kebiasaan anak-anak dalam mengelola uang jajan, karena mereka tidak lagi perlu membeli makanan di luar sekolah.
“Ini sangat bagus karena anak-anak dilatih menabung sejak kecil. Selain itu, kehadiran siswa dan kecerdasan mereka diharapkan meningkat,” kata Halikin.
Ia juga menyebutkan adanya beberapa masukan dari siswa, salah satunya terkait kondisi buah yang disajikan. Namun, hal itu dianggap sebagai bagian dari proses penyesuaian dan akan diperbaiki dalam evaluasi rutin.
“Itu bisa disesuaikan dan bukan masalah utama. Evaluasi menyeluruh tetap akan dilakukan setiap tahun, termasuk soal menu, kondisi fisik anak, dan respon mereka terhadap makanan yang disediakan,” jelas Halikin.
Program MBG dinilai membantu orang tua, terutama yang memiliki anak di tingkat PAUD dan SD, karena tidak perlu lagi menyiapkan bekal makanan setiap hari. Selain itu, program ini juga diharapkan berkontribusi dalam upaya penurunan angka stunting di daerah.
“Harapan kita, program ini bisa mendukung langkah menuju Indonesia Emas dimulai dari peserta didik tingkat dasar. Dengan makanan bergizi gratis, angka stunting bisa dikurangi bahkan dihilangkan,” tutupnya. (bah/ans/kpg)