SAMPIT, PROKALTENG.CO– Sebanyak 240 perawat dari 13 Kabupaten di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) berkumpul untuk mengikuti seminar keperawatan dan rapat kerja wilayah persatuan perawat Nasional Indonesia (PPNI), di aula salah satu hotel ternama di Kota Sampit, Minggu (13/2).
Bupati Kotim Halikinnor yang menghadiri acara tersebut mengatakan, perawat adalah tulang punggung pelayanan kesehatan. Karena perawatlah yang akan menangani dan merawat setiap keluhan yang dialami oleh setiap pasien. “Perawat itu adalah tulang punggung dari pelayanan kesehatan. Jika pelayanan kesehatan ingin bagus, maka perawatnya juga harus lebih baik,” kata Halikin.
Dirinya mengatakan, perawat harus menyadari pentingnya memberikan pelayanan yang baik, sehingga masyarakat merasa nyaman saat berobat. Karena perawatlah yang paling sering berinteraksi dengan pasien.
“Saya berharap perawat bisa memberikan pelayan yang terbaik. Sehingga citra yang dibangun bagus dimata para pasien,”ucap Halikin.
Ia juga berharap, dengan adanya acara tersebut, para perawat yang hadir dapat mendapatkan wawasan dan kesepakatan. Sehingga mereka mendapatkan naluri yang tinggi sebagai perawat dengan memberikan pelayan yang baik kepada masyarakat. Dirinya juga menghimbau untuk terus bekerja dengan hati yang ikhlas.
Mengingat perawat adalah profesi yang mulia, Sudah menjadi kewajiban bagi mereka untuk memberikan pelayanan yang prima. Sementara itu, Riduan Ketua DPW PPNI Provinsi Kalteng mengatakan rapat kerja ini merupakan penguatan organisasi. Mengingat jumlah perawat yang banyak dan peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan dari setiap Kabupaten se- Kalteng.
“Acara Ini merupakan salah satu penguatan organisasi karena jumlah perawat kita sangat banyak, maka di harapkan dapat meningkatkan derajat masyarakat,”jelasnya.(bah/ans/kpg)