SAMPIT, PROKALTENG.CO – Apel pagi pertama Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) setelah libur Idul Fitri 2025 berlangsung dalam suasana berbeda. Selain menjadi momen untuk menata ulang ritme kerja, apel ini juga menjadi kesempatan perpisahan bagi Rusmiati, Staf Ahli Bupati Kotim, yang resmi memasuki masa purna tugas terhitung 1 April 2025.
Bupati Kotim Halikinnor memberikan apresiasi khusus atas dedikasi Rusmiati selama mengabdi. Ia menyebut Rusmiati sebagai sosok teladan yang mampu menuntaskan masa pengabdiannya dengan catatan bersih dan kinerja yang baik.
“Beliau menyelesaikan masa kerja tanpa masalah, penuh tanggung jawab, dan ikut memberi warna dalam pembangunan. Saya katakan beliau pensiun dengan predikat ‘cumlaude’,” ujarnya.
Menurutnya, purna tugas seperti ini dapat menjadi contoh positif bagi ASN lainnya, khususnya dalam menjaga etika kerja, loyalitas, dan integritas. Ia juga berharap Rusmiati tetap aktif memberikan sumbangan pemikiran dalam forum-forum diskusi pembangunan ke depan.
“Orang-orang seperti beliau ini tetap kita butuhkan. Meski tidak lagi menjabat, pengalaman dan masukan dari para senior seperti Bu Rusmiati sangat berharga,” tambahnya.
Terkait jabatan staf ahli yang ditinggalkan, Halikinnor memastikan tidak ada gangguan dalam roda pemerintahan. Karena sifat jabatan tersebut lebih strategis dan mendampingi kepala daerah, penunjukan Pelaksana Tugas (PLT) akan dilakukan dalam waktu dekat.
“Tidak terlalu berdampak langsung ke layanan masyarakat. Tapi kita tetap akan tunjuk PLT dalam dua atau tiga hari ke depan,” jelasnya.
Sementara itu, Rusmiati menyampaikan rasa syukur karena dapat menyelesaikan tugasnya sebagai aparatur sipil negara dalam keadaan sehat dan tanpa hambatan berarti.
“Alhamdulillah, ini apel terakhir saya sebagai ASN. Saya bersyukur bisa menyelesaikan amanah yang diberikan dengan baik dan penuh tanggung jawab,” ujar Rusmiati, Selasa (8/4).
Selama lebih dari setahun terakhir, Rusmiati bertugas di lingkungan Sekretariat Daerah Kotim. Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh kolega atas segala kekhilafan selama menjalankan tugas, dan berharap tali silaturahmi tetap terjaga meski dirinya tak lagi aktif di pemerintahan.
“Saya mohon maaf bila selama ini ada hal yang kurang berkenan. Mudah-mudahan silaturahmi tetap berjalan, karena hubungan baik tidak berakhir saat masa kerja selesai,” tuturnya. (mif/kpg)