MUARA TEWEH,PROKALTENG.CO – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Barito Utara secara resmi menggelar Musyawarah Daerah (Musda) periode 2025 di Aula Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Jumat (15/11).
Acara pembukaan tersebut dihadiri oleh perwakilan dari jajaran legislatif, eksekutif, serta pimpinan seluruh organisasi wanita se-kabupaten, menandai dimulainya proses deliberasi penting untuk menentukan arah kebijakan ke depan.
Ketua Panitia Pelaksana, Siti Nurul Yakin, memaparkan musda ini diselenggarakan dengan sejumlah agenda strategis termasuk penyempurnaan AD/ART dan menyusun program kerja lima tahun ke depan.
“Musda GOW Barito Utara Tahun 2025 ini bertujuan untuk mempertanggungjawabkan kepengurusan sebelumnya serta memilih dan menetapkan ketua untuk periode 2025-2030,” jelas Siti.
Agenda pemilihan kepemimpinan menjadi salah satu fokus utama dalam musda kali ini, yang diikuti oleh utusan dari 17 organisasi wanita yang tergabung dalam GOW. Proses demokratis ini diharapkan dapat melahirkan kepemimpinan baru yang mampu membawa organisasi tersebut pada era yang penuh dengan dinamika dan tantangan pembangunan.
Mewakili Bupati Barito Utara, Sekretaris Daerah (Sekda) Muhlis hadir untuk membacakan sambutan resmi pemerintah daerah. Dalam pidatonya, ditegaskan bahwa musda ini bukan sekadar ritual organisasi, melainkan sebuah momentum konsolidasi yang sangat krusial.
“Musda yang dilaksanakan hari ini membawa makna penting bukan hanya sebagai forum pertanggungjawaban dan evaluasi program, tetapi juga sebagai sarana konsolidasi,” ujar Muhlis.
Pemerintah Kabupaten ( Pe m k ab ) secara tegas mengakui kontribusi nyata yang telah diberikan oleh berbagai organisasi perempuan dalam memajukan daerah. Kontribusi tersebut mencakup bidang yang sangat luas, mulai dari kegiatan sosial, peningkatan kualitas keluarga, hingga penanggulangan stunting dan pemberdayaan ekonomi.
“Pemerintah Kabupaten Barito Utara sangat menyadari bahwa peran perempuan adalah aset besar dan menentukan keberhasilan pembangunan,” sambungnya.
Lebih lanjut, pemerintah daerah mendorong agar organisasi wanita dapat terus beradaptasi dengan perkembangan zaman, terutama dalam menghadapi era digital. Melalui musda ini, diharapkan dapat lahir terobosan-terobosan baru yang lebih segar dan aplikatif.
“Saya berharap melalui Musda GOW ini, lahir rumusan kerja yang lebih inovatif, adaptif, dan responsif terhadap tantangan zaman,” harapnya. (ren/kpg)


