27.9 C
Jakarta
Monday, August 18, 2025

DSPMD Barsel Dorong Desa Fokus Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Pemerintah desa di Barito Selatan, Kalimantan Tengah, diminta untuk memanfaatkan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) secara tepat sasaran, terutama pada sektor pelatihan dan pemberdayaan masyarakat. Tujuannya, mencetak sumber daya manusia desa yang siap bersaing di dunia kerja.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Kelembagaan (P2DK) DSPMD Barsel, Sahala Junjungan Sitorus, menegaskan pentingnya pelatihan bagi warga usia produktif agar mereka memiliki keterampilan sesuai kebutuhan industri.

“Kita berharap program yang dilaksanakan pemerintah desa melalui ADD dan DD ini disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat pada masing-masing desa,” ujarnya di Buntok, Selasa.

Menurutnya, pelatihan dapat meliputi pengembangan UMKM, ketahanan pangan, penanganan stunting, hingga peningkatan keterampilan kerja.

Baca Juga :  Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Budi Santosa Tekankan Pentingnya Sinergi dengan DPRD

“Pelatihan juga dapat dilaksanakan untuk meningkatkan keterampilan bagi masyarakat usia produktif agar mampu bersaing dalam dunia kerja,” ucapnya.

Sahala menambahkan, pemberdayaan melalui pelatihan akan menciptakan pemerataan kesempatan ekonomi, baik untuk masyarakat di sekitar perusahaan maupun di desa-desa yang jauh dari pusat investasi.

“Itu dilakukan agar manfaat dari pembangunan yang dilaksanakan bisa dirasakan secara adil oleh seluruh masyarakat,” katanya.

Ia menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen DSPMD Barsel untuk mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat di kabupaten berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus. (tim)

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Pemerintah desa di Barito Selatan, Kalimantan Tengah, diminta untuk memanfaatkan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) secara tepat sasaran, terutama pada sektor pelatihan dan pemberdayaan masyarakat. Tujuannya, mencetak sumber daya manusia desa yang siap bersaing di dunia kerja.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Kelembagaan (P2DK) DSPMD Barsel, Sahala Junjungan Sitorus, menegaskan pentingnya pelatihan bagi warga usia produktif agar mereka memiliki keterampilan sesuai kebutuhan industri.

“Kita berharap program yang dilaksanakan pemerintah desa melalui ADD dan DD ini disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat pada masing-masing desa,” ujarnya di Buntok, Selasa.

Menurutnya, pelatihan dapat meliputi pengembangan UMKM, ketahanan pangan, penanganan stunting, hingga peningkatan keterampilan kerja.

Baca Juga :  Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Budi Santosa Tekankan Pentingnya Sinergi dengan DPRD

“Pelatihan juga dapat dilaksanakan untuk meningkatkan keterampilan bagi masyarakat usia produktif agar mampu bersaing dalam dunia kerja,” ucapnya.

Sahala menambahkan, pemberdayaan melalui pelatihan akan menciptakan pemerataan kesempatan ekonomi, baik untuk masyarakat di sekitar perusahaan maupun di desa-desa yang jauh dari pusat investasi.

“Itu dilakukan agar manfaat dari pembangunan yang dilaksanakan bisa dirasakan secara adil oleh seluruh masyarakat,” katanya.

Ia menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen DSPMD Barsel untuk mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat di kabupaten berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus. (tim)

Terpopuler

Artikel Terbaru