PROKALTENG.CO โ Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah, memastikan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, tetap menjalankan aktivitas seperti biasa meski telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
โHasto ada di DPP setiap hari, tidak ke mana-mana. Saya jamin itu,โ ujar Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dilansir dari ANTARA, Rabu (7/1).
Menurut Said, Hasto masih tinggal di rumahnya dan menjalani rutinitas harian. Namun, dia tidak merinci apakah Hasto berada di kediamannya di Bekasi atau Jakarta.
โSaya tidak tahu soal detail rumahnya, tetapi yang jelas dia selalu ada di DPP,โ katanya.
Terkait penggeledahan yang dilakukan tim penyidik KPK di rumah Hasto di Bekasi, Selasa (7/1), Said mengaku tidak mendapatkan informasi langsung.
โSaya belum dapat konfirmasi tentang hal itu,โ ungkapnya.
Said juga menyatakan bahwa partainya belum membahas kemungkinan pergantian posisi Sekjen PDIP. Keputusan tersebut, kata dia, sepenuhnya menjadi kewenangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
โPergantian Sekjen atau pengunduran diri Hasto merupakan ranah internal partai yang diatur dalam AD/ART kami. Semua itu wilayah keputusan Ibu Megawati,โ tegasnya.
Diketahui, tim KPK menggeledah dua rumah yang diduga terkait Hasto Kristiyanto pada Selasa (7/1). Lokasi pertama adalah rumahnya di Bekasi, Jawa Barat, yang diperiksa selama sekitar empat jam.
Selain itu, tim penyidik juga menggeledah kediaman Hasto di Kebagusan, Jakarta Selatan. Penggeledahan di lokasi tersebut berlangsung hingga tengah malam.
โBenar, selain di Bekasi, penyidik juga melakukan penggeledahan di Kebagusan hingga pukul 24.00 WIB,โ ujar Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, Rabu (7/1). (antara)