28.4 C
Jakarta
Saturday, September 21, 2024

Bantah Pernyataan Pemerintah Indonesia, Duta Besar Arab Saudi: HRS Tak

JAKARTA, PROKALTENG.CO – Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Esam
Abid Althaqfi membantah sejumlah pernyataan dari pemerintah Indonesia yang
menyebut petinggi Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab (HRS) mempunyai
masalah keimigrasian dengan Arab Saudi.

Esam Abid sebut, Rizieq pulang ke
Indonesia atas keinginannya bukan dideportasi Arab Saudi karena overstay.

“Tidak ada masalah saat dia
tinggal di negara. Karena itu keputusan Rizieq Shihab (HRS) sendiri, bukan
keputusan kami. Jadi ketika memutuskan kembali ke Indonesia, kami mengizinkan,”
ujar Dubes saat diwawancarai wartawan seperti dilansir dari Chanel YouTube CNN
Indonesia, Rabu (2/12).

Dubes mengatakan, HRS tinggal di
Arab Saudi seperti penduduk lainnya. Tidak ada yang pencekalan dari otoritas
Arab Saudi ketika dia ingin kembali ke Indonesia.

Baca Juga :  Perang Senjata AS-Iran Semakin Didepan Mata

“Rizieq Shihab berada di Arab
Saudi sama seperti muslim lainnya, dia tinggal di Mekkah. Dan ketika saatnya
dia ingin kembali ke Indonesia, otoritas Saudi mengizinkannya kembali” kata
Esam Abid.

Dubes mengatakan, selama HRS di
Arab Saudi, ada komunikasi antara pemerintah Indonesia dan Arab. “Ya ada
semacam komunikasi antara ke dua bela pihak” katanya.

Tetapi dia membantah ada
pelanggaran yang dibuat HRS selama di Arab Saudi. “Tidak ada masalah atau jenis
pelanggaran apapun. Itu adalah sistem imigrasi negara. Dia secara pribadi
memilih untuk tinggal sampai tiba waktunya untuk kembali ke Indonesia. Itu lah
yang terjadi,” ungkap Dubes Esam Abid.

Pengakuan Dubes Esam Abid
Althaqfi ini seolah mematahkan pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik,
Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD yang sebelumnya mengatakan bahwa
Rizieq Shihab pulang ke Indonesia karena overstay dan dideportasi.

Baca Juga :  Jelang Idulfitri, Turki Berlakukan Lockdown Nasional

Mahfud MD menjelaskan bahwa ada
dokumen yang menunjukkan data Habib Rizieq memang pelanggar imigrasi yaitu
overstay.

Selain Mahfud MD, Duta Besar RI
untuk Arab Saudi Agus Maftuh juga mengatakan hal yang sama. Dia menuding Rizieq
overstay.

Bahkan dia mengatakan, Rizieq
seharunya tidak usah malu mengaku overstay. Sebab itu bukan aib. “Kami
sampaikan kepada Rizieq Shihab, itu bukanlah aib dan di Saudi sudah sangat
lumrah.” Katanya kepada wartawan belum lama ini.

JAKARTA, PROKALTENG.CO – Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Esam
Abid Althaqfi membantah sejumlah pernyataan dari pemerintah Indonesia yang
menyebut petinggi Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab (HRS) mempunyai
masalah keimigrasian dengan Arab Saudi.

Esam Abid sebut, Rizieq pulang ke
Indonesia atas keinginannya bukan dideportasi Arab Saudi karena overstay.

“Tidak ada masalah saat dia
tinggal di negara. Karena itu keputusan Rizieq Shihab (HRS) sendiri, bukan
keputusan kami. Jadi ketika memutuskan kembali ke Indonesia, kami mengizinkan,”
ujar Dubes saat diwawancarai wartawan seperti dilansir dari Chanel YouTube CNN
Indonesia, Rabu (2/12).

Dubes mengatakan, HRS tinggal di
Arab Saudi seperti penduduk lainnya. Tidak ada yang pencekalan dari otoritas
Arab Saudi ketika dia ingin kembali ke Indonesia.

Baca Juga :  Perang Senjata AS-Iran Semakin Didepan Mata

“Rizieq Shihab berada di Arab
Saudi sama seperti muslim lainnya, dia tinggal di Mekkah. Dan ketika saatnya
dia ingin kembali ke Indonesia, otoritas Saudi mengizinkannya kembali” kata
Esam Abid.

Dubes mengatakan, selama HRS di
Arab Saudi, ada komunikasi antara pemerintah Indonesia dan Arab. “Ya ada
semacam komunikasi antara ke dua bela pihak” katanya.

Tetapi dia membantah ada
pelanggaran yang dibuat HRS selama di Arab Saudi. “Tidak ada masalah atau jenis
pelanggaran apapun. Itu adalah sistem imigrasi negara. Dia secara pribadi
memilih untuk tinggal sampai tiba waktunya untuk kembali ke Indonesia. Itu lah
yang terjadi,” ungkap Dubes Esam Abid.

Pengakuan Dubes Esam Abid
Althaqfi ini seolah mematahkan pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik,
Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD yang sebelumnya mengatakan bahwa
Rizieq Shihab pulang ke Indonesia karena overstay dan dideportasi.

Baca Juga :  Jelang Idulfitri, Turki Berlakukan Lockdown Nasional

Mahfud MD menjelaskan bahwa ada
dokumen yang menunjukkan data Habib Rizieq memang pelanggar imigrasi yaitu
overstay.

Selain Mahfud MD, Duta Besar RI
untuk Arab Saudi Agus Maftuh juga mengatakan hal yang sama. Dia menuding Rizieq
overstay.

Bahkan dia mengatakan, Rizieq
seharunya tidak usah malu mengaku overstay. Sebab itu bukan aib. “Kami
sampaikan kepada Rizieq Shihab, itu bukanlah aib dan di Saudi sudah sangat
lumrah.” Katanya kepada wartawan belum lama ini.

Terpopuler

Artikel Terbaru