30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Jepang Siapkan Kereta Peluru Alfa-X

PERKEMBANGAN kereta cepat di Jepang begitu
pesat. Bahkan kini Negeri Sakura itu dijadwalkan akan melakukan uji coba kereta
cepat generasi penerus Shinkansen.

Sebagaimana JawaPos.com kutip dari TheVerge,
Selasa (14/5), kereta peluru Jepang terbaru dikatakan bakal menjadi kereta
tercepat di dunia. Betapa tidak, kecepatan kereta tersebut kabarnya sanggup
menyentuh angka 248 mil per jam atau setara dengan 400 km per jam.

Kereta peluru cepat itu bernama Alfa-X dan
dibangun oleh Kawasaki Heavy Industries dan Hitachi. Alfa-X dijadwalkan sudah
bisa beroperasi pada 2030 mendatang. Sementara sebelum itu terjadi, laman
DesignBoom mencatat bahwa kereta harus melalui pengujian selama bertahun-tahun.
Pengujian perdana sendiri berlangsung pada Jumat pekan pekan lalu. Selanjutnya,
kereta akan membuat perjalanan malam hari antara kota-kota Aomori dan Sendai
dengan jarak sekitar 280 km selama tiga tahun ke depan.

Untuk mengatasi kecepatan yang sangat tinggi,
Alfa-X memiliki hidung aerodinamis yang mirip dengan hidung mamalia laut
Lumba-lumba, hidung botol. Moncong dari kereta peluru cepat Alfa-X sendiri
memiliki panjang sekitar 72 kaki atau setara dengan 22 meter. Bukan tanpa sebab
kereta memiliki desain demikian. Secara teknis, moncong kereta Alfa-X dirancang
untuk meminimalisir tekanan atau efek down force dan mengurangi tingkat
kebisingan yang dihasilkan kereta, terutama saat melewati terowongan dengan
kecepatan tinggi.

Baca Juga :  Waduh! Barcode Vaksin RI Tak Terbaca di Sistem Saudi

Faktor lain untuk membuat kereta ini memiliki
kapabilitas kecepatan tinggi namun tetap aman bagi penumpang yakni adanya
sistem yang canggih. Kabarnya kereta sudah dilengkapi dengan sistem berbasis
Internet of Things (IoT) dan big data. Termasuk rem udara yang dipasang di atap
dan pelat magnetik di bagian bawah untuk fungsi pengereman lainnya.

Bersaing dengan Kereta Cepat Tiongkok

Alfa-X dinilai bakal menjadi kereta peluru
tercepat di dunia ketika meluncur pada 2030 mendatang. Namun, hal itu tidak
akan menjadi kereta tercepat secara keseluruhan. Pasalnya, prestasi tersebut
saat ini dimiliki oleh kereta Maglev di Shanghai, Tiongkok, dengan perolehan
kecepatan hingga 600 km per jam.

Kereta Maglev sendiri mengacu pada sistem
yang menggunakan mekanis Magnetik Levitation (Maglev) atau magnet yang
melayang. Ya, kereta Maglev menggunakan magnet untuk melayang di atas rel
sekitar 10 cm. Bloomberg mencatat bahwa Jepang juga akan membuka rute kereta
Maglev-nya sendiri antara Tokyo dan Nagoya pada 2027 yang bisa melaju secepat
505 km per jam.

Soal kereta Maglev, Jepang sebelumnya juga
sudah pernah melakukan uji coba tersebut. Japan Railway (JR) pernah melakukan
uji coba dengan kereta yang juga diproduksi di Jepang dan mampu mencapai rekor
kecepatan 603 kilometer per jam. Rekor tersebut tercatat pada 2015 silam.

Baca Juga :  Blak-blakan, Presiden Biden Sebut China Negara Teroris

Sebelum kereta baru diluncurkan pada 2030,
Jepang juga berencana untuk meluncurkan versi baru dari kereta peluru
Shinkansen dengan model N700S bersamaan dengan Olimpiade Tokyo 2020. Kereta
baru Shinkansen N700S akan melaju pada kecepatan 290 km per jam yang sama dengan
kereta peluru sebelumnya dengan nomor model N700 yang sudah ada di negara itu.

Bedanya, generasi terbaru kereta Shinkansen
N700S pada 2020 akan lebih ringan, lebih hemat energi, dan akan lebih nyaman
dengan ruang kaki yang lebih luas serta outlet listrik di kursi penumpang.

Kembali ke Alfa-X, dikutip dari Geek, ketika
sudah dioperasikan pada 2030 mendatang, kereta Alfa-X akan masuk ke layanan
perusahaan kereta api Jepang, JR East dengan 10 gerbong di setiap rangkaiannya.
Ketika sudah beroperasi, JR East bakal menjalankan kereta peluru dengan
kecepatan 360 km per jam. Atau sekitar 70 km per jam lebih cepat dari generasi
terbaru Shinkansen yang beroperasi pada 2020. (ria/fad/JPC)

 

PERKEMBANGAN kereta cepat di Jepang begitu
pesat. Bahkan kini Negeri Sakura itu dijadwalkan akan melakukan uji coba kereta
cepat generasi penerus Shinkansen.

Sebagaimana JawaPos.com kutip dari TheVerge,
Selasa (14/5), kereta peluru Jepang terbaru dikatakan bakal menjadi kereta
tercepat di dunia. Betapa tidak, kecepatan kereta tersebut kabarnya sanggup
menyentuh angka 248 mil per jam atau setara dengan 400 km per jam.

Kereta peluru cepat itu bernama Alfa-X dan
dibangun oleh Kawasaki Heavy Industries dan Hitachi. Alfa-X dijadwalkan sudah
bisa beroperasi pada 2030 mendatang. Sementara sebelum itu terjadi, laman
DesignBoom mencatat bahwa kereta harus melalui pengujian selama bertahun-tahun.
Pengujian perdana sendiri berlangsung pada Jumat pekan pekan lalu. Selanjutnya,
kereta akan membuat perjalanan malam hari antara kota-kota Aomori dan Sendai
dengan jarak sekitar 280 km selama tiga tahun ke depan.

Untuk mengatasi kecepatan yang sangat tinggi,
Alfa-X memiliki hidung aerodinamis yang mirip dengan hidung mamalia laut
Lumba-lumba, hidung botol. Moncong dari kereta peluru cepat Alfa-X sendiri
memiliki panjang sekitar 72 kaki atau setara dengan 22 meter. Bukan tanpa sebab
kereta memiliki desain demikian. Secara teknis, moncong kereta Alfa-X dirancang
untuk meminimalisir tekanan atau efek down force dan mengurangi tingkat
kebisingan yang dihasilkan kereta, terutama saat melewati terowongan dengan
kecepatan tinggi.

Baca Juga :  Waduh! Barcode Vaksin RI Tak Terbaca di Sistem Saudi

Faktor lain untuk membuat kereta ini memiliki
kapabilitas kecepatan tinggi namun tetap aman bagi penumpang yakni adanya
sistem yang canggih. Kabarnya kereta sudah dilengkapi dengan sistem berbasis
Internet of Things (IoT) dan big data. Termasuk rem udara yang dipasang di atap
dan pelat magnetik di bagian bawah untuk fungsi pengereman lainnya.

Bersaing dengan Kereta Cepat Tiongkok

Alfa-X dinilai bakal menjadi kereta peluru
tercepat di dunia ketika meluncur pada 2030 mendatang. Namun, hal itu tidak
akan menjadi kereta tercepat secara keseluruhan. Pasalnya, prestasi tersebut
saat ini dimiliki oleh kereta Maglev di Shanghai, Tiongkok, dengan perolehan
kecepatan hingga 600 km per jam.

Kereta Maglev sendiri mengacu pada sistem
yang menggunakan mekanis Magnetik Levitation (Maglev) atau magnet yang
melayang. Ya, kereta Maglev menggunakan magnet untuk melayang di atas rel
sekitar 10 cm. Bloomberg mencatat bahwa Jepang juga akan membuka rute kereta
Maglev-nya sendiri antara Tokyo dan Nagoya pada 2027 yang bisa melaju secepat
505 km per jam.

Soal kereta Maglev, Jepang sebelumnya juga
sudah pernah melakukan uji coba tersebut. Japan Railway (JR) pernah melakukan
uji coba dengan kereta yang juga diproduksi di Jepang dan mampu mencapai rekor
kecepatan 603 kilometer per jam. Rekor tersebut tercatat pada 2015 silam.

Baca Juga :  Blak-blakan, Presiden Biden Sebut China Negara Teroris

Sebelum kereta baru diluncurkan pada 2030,
Jepang juga berencana untuk meluncurkan versi baru dari kereta peluru
Shinkansen dengan model N700S bersamaan dengan Olimpiade Tokyo 2020. Kereta
baru Shinkansen N700S akan melaju pada kecepatan 290 km per jam yang sama dengan
kereta peluru sebelumnya dengan nomor model N700 yang sudah ada di negara itu.

Bedanya, generasi terbaru kereta Shinkansen
N700S pada 2020 akan lebih ringan, lebih hemat energi, dan akan lebih nyaman
dengan ruang kaki yang lebih luas serta outlet listrik di kursi penumpang.

Kembali ke Alfa-X, dikutip dari Geek, ketika
sudah dioperasikan pada 2030 mendatang, kereta Alfa-X akan masuk ke layanan
perusahaan kereta api Jepang, JR East dengan 10 gerbong di setiap rangkaiannya.
Ketika sudah beroperasi, JR East bakal menjalankan kereta peluru dengan
kecepatan 360 km per jam. Atau sekitar 70 km per jam lebih cepat dari generasi
terbaru Shinkansen yang beroperasi pada 2020. (ria/fad/JPC)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru