26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Bahaya Air Es dan Menu Gorengan Kalau Disantap Saat Buka Puasa

MINUMAN dan makanan yang paling banyak dicari sebagai menu buka puasa, memang apalagi kalau bukan es dan berbagai macam gorengan, benar nggak?

Minum es memang sangat nikmat untuk menghilangkan dahaga setelah berpuasa selama lebih dari 13 jam lamanya.

Tapi ternyata kebiasaan ini justru tidak baik bagi kesehatan tubuh loh! Sebab lambung yang kosong akibat tak ada makanan yang masuk selama lebih dari 13 jam akan terkejut dan mengalami kontraksi.

Jadi, ada baiknya kamu minum terlebih dahulu air hangat manis untuk menstabilkan lambung. Atau konsumsi kurma dan kolak terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi air es.

Ketika berpuasa air dan energi akan terkuras, sehingga untuk megganti cairan yang hilang dalam tubuh sebaiknya konsumsilah air hangat yang suhunya sama dengan tubuh.

Jika ada es ketika berbuka puasa tidak akan komplit rasanya bagi masyarakat Indonesia jika tidak ada gorengan. Benar kan?

Baca Juga :  Kaum Muda Harus Menikah Diusia Ideal

Ternyata jika berbuka puasa dengan makanan manis seperti gorengan dan es, akan membuat perut cepat kenyang dan enggan untuk mengkonsumsi makanan berat.

Padahal gula saja yang didapat dari gorengan dan es tidak cukup untuk memenuhi zat-zat yang diperlukan tubuh.

Tidak ada masalah jika ingin mengkonsumsi menu gorengan saat buka puasa, asal jangan terlalu banyak. Gorengan yang banyak mengandung minyak ini adalah salah satu penyebab kegemukan.

Jadi jangan heran jika puasa bulan Ramadhan justru membuat berat badan malah menjadi naik.

Berikut efek tidak baik bagi tubuh ketika menyantap menu gorengan saat buka puasa, seperti dilansir laman Genpi :

Meningkatkan kadar lemak

Gorengan memiliki kandungan minyak yang sangat tinggi. Selain memiliki kandungan lemak yang banyak, gorengan juga sangat tinggi kalori. Terlebih bila gorengan yang Anda miliki dilapisi tepung dengan kandungan gula.

Jika kamu terus-terusan makan gorengan saat berbuka puasa maka akan terjadi penumpukan lemak yang cukup banyak.

Baca Juga :  Rangkul Partai, Sugianto Sabran Daftar ke Nasdem

Meningkatkan kadar kolesterol jahat

Terlalu banyak mengonsumsi gorengan juga bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat.

Bahayanya, peningkatan kadar kolesterol jahat atau LDL pada tubuh memang telah terbukti bisa menyebabkan datangnya risiko berbagai macam penyakit berbahaya seperti stroke hingga serangan jantung.

Timbulnya sembelit

Salah satu penyebab sembelit atau susah buang air besar adalah terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan kadar lemak yang tinggi seperti gorengan.

Inilah mengapa ada baiknya mengurangi dan atau menghentikan kebiasaan makan gorengan saat buka puasa. Kamu bisa menggantinya dengan memperbanyak asupan sayur dan buah-buahan sehat.

Membuat gatal pada tenggorokan

Terlalu banyak makan gorengan akan timbul rasa gatal yang disertai serak pada tenggorokan.  Hal ini karena kandungan akrolein yang merupakan jenis senyawa organik tak jenuh yang terkandung pada gorengan.

MINUMAN dan makanan yang paling banyak dicari sebagai menu buka puasa, memang apalagi kalau bukan es dan berbagai macam gorengan, benar nggak?

Minum es memang sangat nikmat untuk menghilangkan dahaga setelah berpuasa selama lebih dari 13 jam lamanya.

Tapi ternyata kebiasaan ini justru tidak baik bagi kesehatan tubuh loh! Sebab lambung yang kosong akibat tak ada makanan yang masuk selama lebih dari 13 jam akan terkejut dan mengalami kontraksi.

Jadi, ada baiknya kamu minum terlebih dahulu air hangat manis untuk menstabilkan lambung. Atau konsumsi kurma dan kolak terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi air es.

Ketika berpuasa air dan energi akan terkuras, sehingga untuk megganti cairan yang hilang dalam tubuh sebaiknya konsumsilah air hangat yang suhunya sama dengan tubuh.

Jika ada es ketika berbuka puasa tidak akan komplit rasanya bagi masyarakat Indonesia jika tidak ada gorengan. Benar kan?

Baca Juga :  Kaum Muda Harus Menikah Diusia Ideal

Ternyata jika berbuka puasa dengan makanan manis seperti gorengan dan es, akan membuat perut cepat kenyang dan enggan untuk mengkonsumsi makanan berat.

Padahal gula saja yang didapat dari gorengan dan es tidak cukup untuk memenuhi zat-zat yang diperlukan tubuh.

Tidak ada masalah jika ingin mengkonsumsi menu gorengan saat buka puasa, asal jangan terlalu banyak. Gorengan yang banyak mengandung minyak ini adalah salah satu penyebab kegemukan.

Jadi jangan heran jika puasa bulan Ramadhan justru membuat berat badan malah menjadi naik.

Berikut efek tidak baik bagi tubuh ketika menyantap menu gorengan saat buka puasa, seperti dilansir laman Genpi :

Meningkatkan kadar lemak

Gorengan memiliki kandungan minyak yang sangat tinggi. Selain memiliki kandungan lemak yang banyak, gorengan juga sangat tinggi kalori. Terlebih bila gorengan yang Anda miliki dilapisi tepung dengan kandungan gula.

Jika kamu terus-terusan makan gorengan saat berbuka puasa maka akan terjadi penumpukan lemak yang cukup banyak.

Baca Juga :  Rangkul Partai, Sugianto Sabran Daftar ke Nasdem

Meningkatkan kadar kolesterol jahat

Terlalu banyak mengonsumsi gorengan juga bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat.

Bahayanya, peningkatan kadar kolesterol jahat atau LDL pada tubuh memang telah terbukti bisa menyebabkan datangnya risiko berbagai macam penyakit berbahaya seperti stroke hingga serangan jantung.

Timbulnya sembelit

Salah satu penyebab sembelit atau susah buang air besar adalah terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan kadar lemak yang tinggi seperti gorengan.

Inilah mengapa ada baiknya mengurangi dan atau menghentikan kebiasaan makan gorengan saat buka puasa. Kamu bisa menggantinya dengan memperbanyak asupan sayur dan buah-buahan sehat.

Membuat gatal pada tenggorokan

Terlalu banyak makan gorengan akan timbul rasa gatal yang disertai serak pada tenggorokan.  Hal ini karena kandungan akrolein yang merupakan jenis senyawa organik tak jenuh yang terkandung pada gorengan.

Terpopuler

Artikel Terbaru