PALANGKA
RAYA – Di bawah komando Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Pemko Palangka
Raya semakin meningkatkan kualitas para pegawainya, pun juga bagi aparatur yang
purnatugas. Hal ini dilakukan, mengingat tahun ini ada 172 pegawai yang purnatugas
atau pensiun. Selain diminta untuk tetap memberikan masukan dan saran demi
pembangunan yang lebih baik bagi Kota Cantik, para aparatur sipil negara (ASN)
yang pensiun ini, juga diharapkan tetap produktif.
Pemko
pun, bekerja sama PT Mandiri Taspen dalam melakukan pembekalan, pembinaan dan
pelatihan keterampilan terhadap ASN yang pensiun. Pembekalan, pembinaan dan pelatihan
ini bertujuan agar para ASN yang sudah pensiun, tetap bisa beraktivitas untuk
mengisi kegiatan sehari-harinya. Akan tetapi, aktivitasnya yang bersifat produktif,
sehingga bermanfaat buat membantu perekonomian para ASN. “Meskipun para ASN ini
pensiun, namun harus tetap produktif,†ucap Wali Kota Palangka Raya Fairid
Naparin saat membuka kegiatan program pensiunan bagi PNS pemko, di Ruang Rapat
Petengkaruhei II, Balai Kota Palangka Raya, beberapa waktu lalu.
Salah
satu program yang ditawarkan kepada ASN yang pensiun adalah membudidayakan
jamur tiram. Untuk program peserta akan dibina mulai dari penanaman bibit
sampai melakukan panen. Untuk hasil panen sendiri, pihak PT Mandiri Taspen
sudah bekerja sama dengan pihak ketiga, sehingga saat melakukan panen nanti
bisa langsung diserahkan pada pembeli.
Fairid
berharap, dengan adanya program pembinaan seperti ini dapat membantu
perekonomian dan kesejahteraan dari ASN yang pensiun. Program ini juga
merupakan bentuk kepedulian pemko terhadap jasa para ASN yang memasuki purnatugas.
“Semoga
dengan pelatihan ini, ASN yang pensiun tetap mampu melakukan kegiatan dengan
lancar dan tetap produktif,†beber dia.
Selain
itu, dia juga mengucapkan terima kasih kepada para ASN yang purnatugas,
terutama atas dedikasi kerja yang sudah tulus mengabdi menjadi ASN, demi
berjalannya roda pemerintahan Kota Palangka Raya yang baik. “Kepada ASN yang
sudah pensiun, tetap semangat. Karena pensiun, bukan berarti tua, tetapi harus
masih bisa beraktivitas dengan lancar,†tuturnya.
Fairid
berharap, sebelum para ASN ini pensiun dan meninggalkan instansinya, bisa
memberikan bimbingan, saran dan masukan kepada rekan-rekan kerja di instansinya
masing-masing. “Karena beliau-beliau ini adalah orang-orang yang berpengalaman
dan memiliki wawasan yang luas selama mengabdi jadi ASN, saya juga berpesan
agar selalu menjaga kesehatan,†pungkasnya. (ahm/ami/iha/CTK)