PALANGKA
RAYA – Masyarakat Kecamatan Rakumpit mengusulkan pembangunan sebuah jembatan.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengatakan,
untuk usulan tersebut akan disesuikan skala prioritas dan kebutuhan daerah
tersebut. Selain itu, Wali Kota juga akan melihat situasi dan kondisi terlebih
dahulu. Kalau memang memungkinkan, kata dia , mengapa tidak ditindaklanjuti
usulan tersebut.
Tetapi
apabila ada hal-hal yang perlu dikoordinasikan dengan pihak teknis, maka
pihaknya akan melakukan koordinasi terlebih dahulu. Karena untuk membangun
sebuah jembatan, beber dia, membutuhkan dana yang besar.
“Pembangunan
infrastruktur memang menjadi fokus kami di tahun pertama dan kedua
kepemimpinan, namun kami juga memperhatikan skala prioritasnya,†ucap Wali Kota
Palangka Raya Fairid Naparin saat diwawancarai awak media, Kamis (27/2).
Katanya,
untuk mendapatkan sumber dana pembangunan sebuah jembatan diperlukan alternatif
lain. Misalnya untuk sumber dananya langsung dari Anggaran Pendapatan Belanja
Negara (APBN). Selain itu juga pihaknya harus berkoordinasi dengan pihak balai
dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng), sebelum
melakukan pembangunan jembatan tersebut.
“Karena
selagi jembatan tersebut dibutuhkan masyarakat mengapa tidak untuk diupayakan
dalam pembangunannya,†lanjut dia.
Namun
pihaknya tidak berjanji, bahwa jembatan tersebut bisa dibangun dalam waktu
cepat. Ia menambahkan, di Kota Palangka Raya ini masih banyak permasalahan-permasalahan
yang harus dihadapi dan dibenahi. Maka dari itu, yang akan pihaknya
realisasikan adalah yang menjadi skala prioritas di tiap daerah. “Kami
mengutamakan pembangunan sesuai skala prioritas yang diusulkan masyarakat
sesuai dengan hasil musrenbang baik di tingkat kecamatan maupun kelurahan,†pungkasnya.
(ahm/ami/iha/CTK)