25 C
Jakarta
Wednesday, April 16, 2025

Astaga! 47 Jemaat Gereja di Kota Palangka Raya Terpapar Covid-19

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kasus orang terkonfirmasi positif
Covid-19 di Kota Palangka Raya dalam beberapa pecan terakhir mengalami
peningkatan cukup signifikan. Mirisnya, klaster penularan telah masuk di rumah
ibadah.

Hasil tracking Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya menunjukan fakta bahwa
setidaknya ada 47 orang jemaat salah satu gereja di Kota Cantik yang
terkonfirmasi positif Covid-19.

“Saat ini sudah ada terdapat
klaster dari salah satu rumah ibadah yakni gereja di kawasan Jalan Rajawali, sampai
saat ini berjumlah 47 orang yang terkonfirmasi positif,” kata Ketua Harian
Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, Jumat (11/12/2020).

Guna mencegah penularan lebih
banyak, lanjut Emy, pihaknya pun segera melayangkan surat kepada pengurus
gereja untuk melakukan penutupan sementara selama 14 hari. “Penutupan
sementara itu untuk mencegah inkubasi virus selama 14 hari. Selain itu juga
sebagai upaya memutus transmisi lokal di kalangan jemaat gereja itu,” ujarnya.

Baca Juga :  Ratusan Hektare Terbakar, Diduga di Area HTI

Sementara untuk mencegah semakin
meningkatnya penularan Covid-19 menjelang dan saat Natal, sambung Emy, pihaknya
berupaya melakukan langkah-langkah antisipasi. “Untuk pelaksanaan Natal, kita
terpaksa harus membuat pengaturan, gereja dapat melaksanakan ibadah pada 24-26
Desember. Kemudian pada 31 Desember 2020 dan pada 1 Januari 2021,” sebut dia.

Selain itu, pengurus gereja juga
diminta untuk membatasi kedatangan jemaat yang mengikuti ibadah dalam satu
waktu, yakni maksimal 30 persen dari kapasitas normal.

“Kita mengimbau agar pelaksanaan
ibadah dibagi menjadi beberapa sesi untuk menghindari penumpukan dan kerumunan
jemaat,” pungkasnya.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kasus orang terkonfirmasi positif
Covid-19 di Kota Palangka Raya dalam beberapa pecan terakhir mengalami
peningkatan cukup signifikan. Mirisnya, klaster penularan telah masuk di rumah
ibadah.

Hasil tracking Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya menunjukan fakta bahwa
setidaknya ada 47 orang jemaat salah satu gereja di Kota Cantik yang
terkonfirmasi positif Covid-19.

“Saat ini sudah ada terdapat
klaster dari salah satu rumah ibadah yakni gereja di kawasan Jalan Rajawali, sampai
saat ini berjumlah 47 orang yang terkonfirmasi positif,” kata Ketua Harian
Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, Jumat (11/12/2020).

Guna mencegah penularan lebih
banyak, lanjut Emy, pihaknya pun segera melayangkan surat kepada pengurus
gereja untuk melakukan penutupan sementara selama 14 hari. “Penutupan
sementara itu untuk mencegah inkubasi virus selama 14 hari. Selain itu juga
sebagai upaya memutus transmisi lokal di kalangan jemaat gereja itu,” ujarnya.

Baca Juga :  Ratusan Hektare Terbakar, Diduga di Area HTI

Sementara untuk mencegah semakin
meningkatnya penularan Covid-19 menjelang dan saat Natal, sambung Emy, pihaknya
berupaya melakukan langkah-langkah antisipasi. “Untuk pelaksanaan Natal, kita
terpaksa harus membuat pengaturan, gereja dapat melaksanakan ibadah pada 24-26
Desember. Kemudian pada 31 Desember 2020 dan pada 1 Januari 2021,” sebut dia.

Selain itu, pengurus gereja juga
diminta untuk membatasi kedatangan jemaat yang mengikuti ibadah dalam satu
waktu, yakni maksimal 30 persen dari kapasitas normal.

“Kita mengimbau agar pelaksanaan
ibadah dibagi menjadi beberapa sesi untuk menghindari penumpukan dan kerumunan
jemaat,” pungkasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru