26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Sediakan Program Siap Kerja Untuk Tamatan SMK

PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalteng Kuwu Senilawati mengatakan,
sebagian besar masyarakat Provinsi Kalteng, masih membutuhkan program siap
kerja untuk untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup.

“Terutama tamatan SMK dan
kesejahteraan para guru. Sehingga untuk sejumlah kabupaten seperti Gunung Mas,
Katingan dan Palangka Raya di bidang pendidikan adalah program siap kerja untuk
tamatan SMK,” katanya kepada Kalteng Pos.

Hal tersebut penting dilakukan
dengan tujuan untuk menyediakan tenaga siap kerja bagi lulusan SMK. Sebab
pertimbangan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tentu agak jauh.

“Sehingga perlu dipersiapkan
kerja dengan memberdayakan melalui usaha sendiri seperti bengkel, salon dan
lain-lain maka akan berjalan wirausaha kecil,” pungkas Politikus Partai
Gerindra tersebut.

Baca Juga :  Sugianto-Edy Optimistis “Kuasai” Suara di 12 Daerah

Menurut Kuwu, pendidikan guru SMA
dan SMK memang masih sangat kekurangan. Selain itu banyak guru honorer juga
yang mengeluh karena belum diangkat.

Sehingga selain sumber daya
manusia yang perlu diperbaiki, guru honorer juga perlu diberikan fasilitas dan
insentif untuk menunjang pekerjaan dan tugas mereka saat bertugas di daerah
Kalteng.

“Jangan sampai satu guru memegang
tiga sampai empat kelas. Hal itu akan memperlambat proses belajar mengajar yang
tidak akan berjalan maksimal,” tegasnya.

Tambahnya, peningkatan kesejahteraan
guru juga perlu diperhatikan, sehingga mereka dapat bekerja secara baik. Karena
tugas guru tentu sangat mulia dan tanpa tanda jasa dalam menciptakan generasi
yang berkualitas, berdaya saing tinggi. (nue/ari/nto)

Baca Juga :  Bonus Demografi Harus Jadi Pemacu Pertumbuhan Ekonomi

PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalteng Kuwu Senilawati mengatakan,
sebagian besar masyarakat Provinsi Kalteng, masih membutuhkan program siap
kerja untuk untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup.

“Terutama tamatan SMK dan
kesejahteraan para guru. Sehingga untuk sejumlah kabupaten seperti Gunung Mas,
Katingan dan Palangka Raya di bidang pendidikan adalah program siap kerja untuk
tamatan SMK,” katanya kepada Kalteng Pos.

Hal tersebut penting dilakukan
dengan tujuan untuk menyediakan tenaga siap kerja bagi lulusan SMK. Sebab
pertimbangan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tentu agak jauh.

“Sehingga perlu dipersiapkan
kerja dengan memberdayakan melalui usaha sendiri seperti bengkel, salon dan
lain-lain maka akan berjalan wirausaha kecil,” pungkas Politikus Partai
Gerindra tersebut.

Baca Juga :  Sugianto-Edy Optimistis “Kuasai” Suara di 12 Daerah

Menurut Kuwu, pendidikan guru SMA
dan SMK memang masih sangat kekurangan. Selain itu banyak guru honorer juga
yang mengeluh karena belum diangkat.

Sehingga selain sumber daya
manusia yang perlu diperbaiki, guru honorer juga perlu diberikan fasilitas dan
insentif untuk menunjang pekerjaan dan tugas mereka saat bertugas di daerah
Kalteng.

“Jangan sampai satu guru memegang
tiga sampai empat kelas. Hal itu akan memperlambat proses belajar mengajar yang
tidak akan berjalan maksimal,” tegasnya.

Tambahnya, peningkatan kesejahteraan
guru juga perlu diperhatikan, sehingga mereka dapat bekerja secara baik. Karena
tugas guru tentu sangat mulia dan tanpa tanda jasa dalam menciptakan generasi
yang berkualitas, berdaya saing tinggi. (nue/ari/nto)

Baca Juga :  Bonus Demografi Harus Jadi Pemacu Pertumbuhan Ekonomi

Terpopuler

Artikel Terbaru