PALANGKA
RAYA,PROKALTENG.CO – Pengawasan penggunaan gadget yang digunakan anak menjadi
hal penting bagi orang tua. Sebab, tidak menutup kemungkinan anak-anak akan
bebas mengakses internet.
Tingginya
penggunaan handphone dan medsos di tengah pandemi Covid-19 seperti ini, harus dibarengi dengan pengawasan. Agar tak terjerumus ke hal yang negatif. Lantas,
agar anak tidak terjerumus ke hal yang negatif, apa yang harus dilakukan dan
peran siapa saja yang diperlukan?
Satgas
Perlindungan Perempuan dan Anak Provinsi Kalimantan Tengah Widya Kumala Wati menyikapi
persoalan tersebut. Menurutnya peran orang tua sangat penting dalam membimbing
putra-putrinya.
“Agar tidak
terjerumus dalam hal negatif, yang pertama dampingi anak untuk dapat memilih
dan memilah informasi mana yang diperlukan dan mana yang tidak. Kemudian
membuat kesepakatan bersama batas penggunaan handphone di rumah. Memberikan
kesempatan anak untuk menceritakan informasi apa yang diperlukan. Nah terkait
peran siapa aja yang diperlukan? ya peran kita semua termasuk pemerintah dan
masyarakat. Terutama orang tua dalam
mendampingi mereka belajar,” ungkapnya, Sabtu (7/11).
Wanita yang
dikenal murah senyum dan penyayang anak ini menyebutkan, di tengah pandemi
Covid-19 harus dibutuhkan pengawasan ekstra bagi orang tua untuk anaknya saat
belajar daring (online) yang diterapkan sekolahnya.
“Untuk
belajar daring atau menggunakan laptop di mana saat belajar pun juga harus
didampingi orang tuanya ya. Agar anak juga fokus dalam belajar. Untuk anak-anaknya
yang menginjak remaja, orang tua juga harus melek media. Kasih pengertian
kepada putra-putrinya apa sisi negatif dan positifnya dari internet,”
katanya.
Pengawasan
juga tak hanya dilakukan ketika online saja. Menurut Widya aktifitas anak dalam
kegiatan sehari-hari juga harus terpantau dan tetap dalam bimbingan orang tua.
Hal inilah yang menjadi point penting agar generasi muda tidak terjerumus ke
lubang hitam yang bisa merugikan diri sendiri dan orang sekitar.
“Mendampingi
kegiatan belajar anak dapat meningkatkan komunikasi yang terbuka dan
menyenangkan dalam keluarga,” tutupnya.