PALANGKA RAYA – Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai
Nasdem Ujang Iskandar belum menyatakan akan maju atau tidak pada Pemilihan
Gubernur (Pilgub) Kalteng 2020. Tetapi, pria yang pernah menjadi rival Sugianto Sabran ini mengaku ingin bersama-sama masyarakat
melakukan perubahan melalui momentum Pilgub Kalteng.
“Pilgub Kalteng 2020 adalah
momentum untuk melakukan perubahan.
Masyarakat perlu kemajuan yang real, yang kongkret, punya kerjaan, ekonomi baik dan punya harapan yang lebih baik.
Itu yang diharapkan oleh masyarakat,” kata Ujang Iskandar, Selasa (3/9).
Menurut Ujaang, Kalteng
memiliki penduduk yang beragam
suku, budaya, agama. Itu semua menyatu bersama-sama bergotong royong. “Ini harus kita jaga dan junjung
tinggi, karena sesuai dengan falsafah huma betang. Untuk mewujudkan itu
bersama-sama masyarakat siap melakukan perubahan yang lebih maju kedepan,”
ucapnya.
Pada pemilu serentak April 2019,
Nasdem Kalteng memperoleh 5 kursi di DPRD Kalteng. Bahkan, Nasdem mampu
menempatkan kadarnya sebagai unsur pimpinan DPRD Kalteng.
Sementara untuk mengusung pasangan
gubernur dan wakil gubernur, dieperlukan minimal 20 persen perolehan suara pada
Pileg atau minimal 9 kursi di DPRD Kalteng. Dengan demikian Nasdem masih memerlukan koaliasi atau 4 kursi untuk dapat mengusung pasangan calon. (arj/nto)