28.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Tak Tahan Rumah Dijadikan Tempat Ngumpul, Istri Pilih Kabur

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kesabaran
seseorang mungkin memang ada batasnya.  Itu
pun yang dirasakan Mrs Mina (38), saat menghadapi kelakuan Don Mucil (39),
keduanya bukan nama sebenarnya.

Biduk rumah tangga pasangan yang tinggal
di Jalan Dr Murjani, Kota Palangka Raya itu, telah dibina dari tahun 2009.  Namun rupanya harus kandas di tengah jalan
hingga harus bercerai di sidang Pengadilan Agama Kota Palangka Raya.

Usai mengikuti sidang pertama atas cerai
gugat yang diajukan di Pengadilan Agama (PA) Kota Palangka Raya, Mrs Mina
terlihat sedih dan menitikan air matanya saat keluar dari ruangan sidang, Senin
(15/2).

Kesedihan itu bukan tanpa dasar. Sebab,
ia teringat akan sakit hatinya dirasakan atas sikap Don Mucil yang dinilai kian
hari kian menjadi-jadi.

“Saya sudah enggak sanggup lagi. Kami
juga sudah enggak ada kecocokan lagi,” ungkapnya lirih saat prokalteng.co
mencoba melakukan pendekatan untuk menghiburnya.

Baca Juga :  Suami Terbius Cewek di Tiktok, Istri Sah Pilih Cerai

Duduk di kursi depan pada ruangan sidang,
ibu yang memiliki empat orang anak itu, melanjutkan curhatannya. Setelah merasa
hatinya cukup tenang, ia pun mulai banyak menyampaikan keluh kesahnya.

“Kami kalau sudah bertengkar itu, enggak
biasa seperti orang-orang ngomong langsung. 
Tapi kami biasanya ngomong lewat chat saja,” ujarnya.

 

Mrs Mina pun akhirnya lebih jauh
menceritakan, jika dirinya memilih untuk mengajukan cerai gugat ini karena tak
tahan dengan kelakuan Don Mucil yang sering nongkrong di rumah bersama teman-temanya.
Tak hanya itu, bahkan bisa dengan minum minuman beralkohol.

Alasan yang mendasar keputusan Mrs Mina
ini, bukan lantaran Don Mucil tak menafkahi dirinya. Hanya saja Don Mucil yang
sering kumpul dengan temannya di rumah itu, membuat Mrs Mina merasa bahwa sang
suami sudah tak memperhatian keluarga. Terlebih soal keuangan keluarga.

Baca Juga :  Nikah di Usia Belia, Lady Mina Menjanda di Usia Muda

“Tanggung jawab dia emang bagus
saja kalau dia ada kerjaannya. Kalau enggak ada ya apa yang dikasih karena yang
diongkosi anaknya banyak,” ujarnya.

Kebiasaan ngumpul bareng teman di rumah,
kerap sekali dilakukan Don Mucil dibandingkan untuk bekerja.

“Saya kan kerja biasanya. Saat saya
pulang ke rumah ada temannya di rumah. Terus pulang kerja ada lagi kawannya di
rumah. Ya karena dia sering ngumpul terus, sampai malam biasanya,”
keluhnya.

Melihat kondisi tiap hari itu,
menjadikan Mrs Mina kian merasa tak tahan untuk hidup bersama lagi. Tanpa ada
rasa keraguan, dirinya pun memilih untuk kabur meninggalkan rumah.

“Saya memilih sampai seperti ini, terutama
emang enggak sanggup lagi.  Mana dia juga
enggak bisa dibilangin dan kumpul terus sama kawannya. Kadang juga bisa minum
di situ,” ujarnya. 

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kesabaran
seseorang mungkin memang ada batasnya.  Itu
pun yang dirasakan Mrs Mina (38), saat menghadapi kelakuan Don Mucil (39),
keduanya bukan nama sebenarnya.

Biduk rumah tangga pasangan yang tinggal
di Jalan Dr Murjani, Kota Palangka Raya itu, telah dibina dari tahun 2009.  Namun rupanya harus kandas di tengah jalan
hingga harus bercerai di sidang Pengadilan Agama Kota Palangka Raya.

Usai mengikuti sidang pertama atas cerai
gugat yang diajukan di Pengadilan Agama (PA) Kota Palangka Raya, Mrs Mina
terlihat sedih dan menitikan air matanya saat keluar dari ruangan sidang, Senin
(15/2).

Kesedihan itu bukan tanpa dasar. Sebab,
ia teringat akan sakit hatinya dirasakan atas sikap Don Mucil yang dinilai kian
hari kian menjadi-jadi.

“Saya sudah enggak sanggup lagi. Kami
juga sudah enggak ada kecocokan lagi,” ungkapnya lirih saat prokalteng.co
mencoba melakukan pendekatan untuk menghiburnya.

Baca Juga :  Suami Terbius Cewek di Tiktok, Istri Sah Pilih Cerai

Duduk di kursi depan pada ruangan sidang,
ibu yang memiliki empat orang anak itu, melanjutkan curhatannya. Setelah merasa
hatinya cukup tenang, ia pun mulai banyak menyampaikan keluh kesahnya.

“Kami kalau sudah bertengkar itu, enggak
biasa seperti orang-orang ngomong langsung. 
Tapi kami biasanya ngomong lewat chat saja,” ujarnya.

 

Mrs Mina pun akhirnya lebih jauh
menceritakan, jika dirinya memilih untuk mengajukan cerai gugat ini karena tak
tahan dengan kelakuan Don Mucil yang sering nongkrong di rumah bersama teman-temanya.
Tak hanya itu, bahkan bisa dengan minum minuman beralkohol.

Alasan yang mendasar keputusan Mrs Mina
ini, bukan lantaran Don Mucil tak menafkahi dirinya. Hanya saja Don Mucil yang
sering kumpul dengan temannya di rumah itu, membuat Mrs Mina merasa bahwa sang
suami sudah tak memperhatian keluarga. Terlebih soal keuangan keluarga.

Baca Juga :  Nikah di Usia Belia, Lady Mina Menjanda di Usia Muda

“Tanggung jawab dia emang bagus
saja kalau dia ada kerjaannya. Kalau enggak ada ya apa yang dikasih karena yang
diongkosi anaknya banyak,” ujarnya.

Kebiasaan ngumpul bareng teman di rumah,
kerap sekali dilakukan Don Mucil dibandingkan untuk bekerja.

“Saya kan kerja biasanya. Saat saya
pulang ke rumah ada temannya di rumah. Terus pulang kerja ada lagi kawannya di
rumah. Ya karena dia sering ngumpul terus, sampai malam biasanya,”
keluhnya.

Melihat kondisi tiap hari itu,
menjadikan Mrs Mina kian merasa tak tahan untuk hidup bersama lagi. Tanpa ada
rasa keraguan, dirinya pun memilih untuk kabur meninggalkan rumah.

“Saya memilih sampai seperti ini, terutama
emang enggak sanggup lagi.  Mana dia juga
enggak bisa dibilangin dan kumpul terus sama kawannya. Kadang juga bisa minum
di situ,” ujarnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru