30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Tiga Belas Pegawai Dilatih Menjadi Pemimpin Muda

Selama tiga bulan, tiga
belas pegawai muda PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah (Bank Kalteng)
dilatih menjadi sumber daya manusia (SDM) perbankan yang andal. Untuk maksud
itu, Bank Kalteng mendatangkan pendidik dari Harvard.

 

ALBERT
M SHOLEH,
Palangka
Raya

 

SEBAGAI upaya
meningkatkan kualitas SDM perbankan yang andal, Bank Kalteng mendidik tiga
belas pegawainya menjadi calon pemimpin. Bahkan, Bank Kalteng mendatangkan
tenaga pendidik dari Harvard ke Palangka Raya.

“Tidak kami kirim
ke luar negeri, tapi kami datangkan dari Harvard ke sini,” kata Direktur
Utama Bank Kalteng Yayah Diasmono, tadi malam.

Selama tiga bulan,
sebanyak tiga belas pegawai berusia 25 sampai 30 tahun dilatih menjadi SDM
perbankan, keuangan, kepemimpinan, hingga pelayanan terhadap pemda dan
masyarakat yang berkualitas.

Baca Juga :  Kisah Relawan Covid-19, Awalnya Takut Hingga Akhirnya Ikhlas

“Future leader
(pemimpin masa depan) “Bank PNS” atau Bank Kalteng ada di tangan para
pemuda di Kalteng,” ucapnya ketika bincang-bincang dengan Kalteng Pos.

Oleh karena itu, hanya
pegawai yang memenuhi syarat dan berprestasilah yang bisa ikut. Belum semua
perwakilan cabang Bank Kalteng terwakili. Karena tiga belas orang tersebut
benar-benar dijaring dan sesuai kriteria.

“Kalau tidak
sesuai, ya tidak diikutkan. Tiap hari mereka saya kasih resume soal Bank
Kalteng dalam bahasa Inggris, sebagai bahan mereka belajar dengan mentor dari
Harvard, karena semua materi dari pengajarnya” tuturnya sembari menunjukkan
ringkasan catatan yang menjadi bekal harian untuk peserta pelatihan.

Ke depannya, setelah
angkatan pertama, Bank Kalteng akan mendidik lagi SDM Bank Kalteng sebagai angkatan
kedua. Dengan demikian, moto Bank Kalteng sebagai mitra terpercaya meraih sukses,
benar-benar memberikan efek positif bagi seluruh nasabah.

Baca Juga :  Bikin Merinding, Kisah Penggali Kubur Didatangi Sosok yang Baru Dimaka

Selain itu, sebagai bentuk
peningkatan layanan dan manajemen risiko (meminimalkan risiko) kepada nasabah,
Bank Kalteng juga melatih penerima kredit untuk terus mengembangkan unit
usahanya masing-masing.

“Mereka (penerima kredit, red) kita bantu
mencari dan mendapatkan calon pembeli maupun customer,” bebernya sembari
menjelaskan visi perseroan, yakni melayani nasabah, pemda, dan masyarakat
dengan tulus. Berempati terhadap harapan nasabah, pemda, dan masyarakat.
Memberikan dampak dan kontribusi nyata bagi pembangunan perekonomian daerah.
Memberikan layanan dan produk yang inovatif dan kompetitif bagi pemda dan
masyarakat. Selain itu, berpartisipasi aktif dalam upaya pembangunan daerah dan
peningkatan kesejahteraan masyarakat. (*/ce)

Selama tiga bulan, tiga
belas pegawai muda PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah (Bank Kalteng)
dilatih menjadi sumber daya manusia (SDM) perbankan yang andal. Untuk maksud
itu, Bank Kalteng mendatangkan pendidik dari Harvard.

 

ALBERT
M SHOLEH,
Palangka
Raya

 

SEBAGAI upaya
meningkatkan kualitas SDM perbankan yang andal, Bank Kalteng mendidik tiga
belas pegawainya menjadi calon pemimpin. Bahkan, Bank Kalteng mendatangkan
tenaga pendidik dari Harvard ke Palangka Raya.

“Tidak kami kirim
ke luar negeri, tapi kami datangkan dari Harvard ke sini,” kata Direktur
Utama Bank Kalteng Yayah Diasmono, tadi malam.

Selama tiga bulan,
sebanyak tiga belas pegawai berusia 25 sampai 30 tahun dilatih menjadi SDM
perbankan, keuangan, kepemimpinan, hingga pelayanan terhadap pemda dan
masyarakat yang berkualitas.

Baca Juga :  Kisah Relawan Covid-19, Awalnya Takut Hingga Akhirnya Ikhlas

“Future leader
(pemimpin masa depan) “Bank PNS” atau Bank Kalteng ada di tangan para
pemuda di Kalteng,” ucapnya ketika bincang-bincang dengan Kalteng Pos.

Oleh karena itu, hanya
pegawai yang memenuhi syarat dan berprestasilah yang bisa ikut. Belum semua
perwakilan cabang Bank Kalteng terwakili. Karena tiga belas orang tersebut
benar-benar dijaring dan sesuai kriteria.

“Kalau tidak
sesuai, ya tidak diikutkan. Tiap hari mereka saya kasih resume soal Bank
Kalteng dalam bahasa Inggris, sebagai bahan mereka belajar dengan mentor dari
Harvard, karena semua materi dari pengajarnya” tuturnya sembari menunjukkan
ringkasan catatan yang menjadi bekal harian untuk peserta pelatihan.

Ke depannya, setelah
angkatan pertama, Bank Kalteng akan mendidik lagi SDM Bank Kalteng sebagai angkatan
kedua. Dengan demikian, moto Bank Kalteng sebagai mitra terpercaya meraih sukses,
benar-benar memberikan efek positif bagi seluruh nasabah.

Baca Juga :  Bikin Merinding, Kisah Penggali Kubur Didatangi Sosok yang Baru Dimaka

Selain itu, sebagai bentuk
peningkatan layanan dan manajemen risiko (meminimalkan risiko) kepada nasabah,
Bank Kalteng juga melatih penerima kredit untuk terus mengembangkan unit
usahanya masing-masing.

“Mereka (penerima kredit, red) kita bantu
mencari dan mendapatkan calon pembeli maupun customer,” bebernya sembari
menjelaskan visi perseroan, yakni melayani nasabah, pemda, dan masyarakat
dengan tulus. Berempati terhadap harapan nasabah, pemda, dan masyarakat.
Memberikan dampak dan kontribusi nyata bagi pembangunan perekonomian daerah.
Memberikan layanan dan produk yang inovatif dan kompetitif bagi pemda dan
masyarakat. Selain itu, berpartisipasi aktif dalam upaya pembangunan daerah dan
peningkatan kesejahteraan masyarakat. (*/ce)

Terpopuler

Artikel Terbaru