Aktris Rey Utami mengirim sebuah surat dari balik tahanan. Surat yang kini tersebar di media sosial itu berisi permohonan maaf kepada Fairuz A Rafiq atas kasus “ikan asin”.
Selain permohonan maaf, Rey Utami juga menyampaikan permintaan penangguhan penahanan lewat surat yang ditulisnya. Alasannya dia memiliki seorang bayi.
Sehubungan dengan penahanan yang saya jalani saat ini, di mana saya masih memiliki seorang anak yang masih berumur satu tahun, yang masih membutuhkan kasih sayang dan perawatan seorang ibu,” ungkap Rey Utami.
Saya memohon untuk penahanan saya ditangguhkan atau dialihkan menjadi tahanan kota dan saya berjanji akan kooperatif mengikuti proses hukum,” sambungnya.
Tidak hanya Rey Utami, Pablo Benua juga turut menulis surat dari tahanan. Dia turut memohon agar pihak kepolisian menangguhkan penahanan istrinya, Rey Utami.
Melalui surat ini juga, saya ingin memohon kepada bapak-bapak penyidik untuk menangguhkan istri saya, Rey Utami dikarenakan saya dan Rey Utami memiliki seorang anak yang masih berusia satu tahun dan masih menyusui atau ASI,” ujar Pablo Benua.
Seperti diketahui, Rey Utami dan Pablo Benua kini ditahan pihak kepolisian karena kasus pencemaran nama baik terhadap Fairuz A Rafiq. Fairuz melaporkan suami istri itu beserta Galih Ginanjar. (mg3/jpnn)