AKTRIS cantik Acha Septriasa berharap pihak
kepolisian bisa menangkap kawanan perampok yang telah memasuki rumah adik
kandungnya di kawasan Tebet Barat bisa ditangkap.
“Kami
cuma ingin Pihak kepolisian meringkus dan mencari dalang di balik kejadian
inI,†tegasnya, Minggu (2/8/2020).
Acha yang kini menetap di
Australia memastikan keluarganya mendukung penuh kepolisian untuk secara tegas
memberantas keresahan bersama ini. “Saya berbicara karena saat ini mungkin adik
saya (korbannya). Namun kedepannya, apakah ada jaminan kita bisa merasa aman
menyimpan barang-barang di rumah sendiri. Jika tanpa ditelusuri, dan diberikan
efek jera kepada maling dan komplotan perampok tersebut,†ungkapnya.
Dia juga mengajak semuanya waspada karena di masa pandemi ini,
orang-orang bisa berbuat nekat. “Prioritas utama kita saat ini adalah
memastikan rasa aman di masyarakat. Teman-teman, mari sama-sama waspada akan
fenomena ini, di tengah pandemi. Bukan hanya kesehatan kita yang terancam, tapi
ekonomi masyarakat juga terancam dan kriminal makin tak bisa dikendalikan.
Jangan biarkan rampok beraksi dan merasa aman berkeliaran tanpa kejaran,â€
jelasnya.
Sebelum
diberitakan rumah adik Acha disantroni perampok saat momen hari raya Idul Adha.
Kejadian
ini diungkapkan Acha lewat curhatan di Instagramnya, Minggu (2/8/2020) siang
dengan tajuk ‘Kejahatan di Tengah Pandemi Corona’.
“Saya
hanya ingin share sesuatu yang menurut saya penting untuk di share karena
menentukan keselamatan kita sebagai warga negara, masyarakat, di tengah pandemi
yang segalanya semakin terlihat tidak pasti ini,†tulisnya.
Perasaanya
benar-benar resah tatkala menceritakan rumah adik kandungnya yang baru
ditempati satu bulan nyaris tak bersisa dalamnya karena ulah perampok. “Resah!
Itu yang saya Rasakan , ketika adik kandung saya, yang baru menempati rumah 1
bulan setelah mereka pindah dari rumah orang tua, melanjutkan hidup mereka
dengan sedikit demi sedikit gaji yang mereka miliki, dari bekerja. Untuk
berusaha hidup mandiri, sebagai pasangan suami istri, harta benda di dalam kamar
dan rumah mereka sendiri, harus dibawa Perampok, yang secara profesional masuk
di siang hari melalui pintu pagar depan rumah di kawasan Tebet Barat, dekat
Gelael,†bebernya.
Perampok
membawa lari harta benda barang elektronik hingga brankas berisi surat-surat
penting.