PALANGKA RAYA-DPRD
Kalimantan Tengah (Kalteng) menerima kunjungan kerja (Kunker) dari kalangan
DPRD Kabupaten Barito Timur (Bartim) pada Selasa (23/6). Dalam kesempatan itu, DPRD
Bartim curhat terkait pelaksanaan program pembangunan di wilayahnya yang
menjadi kewenangan pemerintah provinsi.
Anggota Komisi
IV DPRD Kalteng Purman Jaya menjelaskan, beberapa program di Bartim yang
dinilai perlu mendapat perhatian, yakni berkaitan dengan pembangunan
infrastruktur jalan, sarana dan prasarana pada tingkat SMA sederajat, hingga
pembenahan perusahaan air minum di daerah tersebut.
“DPRD
Bartim meneruskan aspirasi yang disampaikan masyarakat di daerahnya ke DPRD
Kalteng. Dimana yang disampaikan itu memang menjadi kewenangan pemerintah provinsi,”
ucapnya, Selasa (23/6)
Selain itu
sambung Purman, terkait perusahaan air minum yang dibangun pemerintah provinsi
di kabupaten tersebut, dinilai perlu perhatian karena berdasarkan informasi
yang disampaikan DPRD Bartim, ada beberapa titik kerusakan pada pipa penyalur
air yang perlu diperbaiki.
“DPRD
Bartim mengharapkan secepatnya ada perbaikan dan pembenahan pada sektor
tersebut. Begitu pula pada sektor pendidikan, masyarakat berharap tidak hanya
dilakukan pembenahan, namun juga perlu pembangunan gedung sekolah baru,”
ucapnya.
Dari sisi
pembangunan infrastruktur, Purman menyebutkan pemerintah provinsi sudah
mengucur banyak anggaran, baik dari dana reguler hingga multiyears atau
anggaran tahun jamak.
Politikus PKB
ini menerangkan, di Bartim tahun ini ada dua proyek multiyears dengan
masing-masing besaran sekitar Rp 30 miliar yang sudah dikucurkan. Anggaran
tahun jamak itu diantaranya untuk penanganan jalan Tamiyang Layang-Pasar Panas
dan penanganan di wilayah Hayaping Kecamatan Awang.
“Namun
masih ada beberapa jalan provinsi yang diharapkan penanganannya di Tahun 2021.
Ya, tentu hal ini akan kami sampaikan saat pembahasan anggaran nanti,”tutup
Purman Jaya.