26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Bentuk Kepedulian Anak Terhadap Orang Lain

PALANGKA RAYA- Anggota
Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Mukarramah mengatakan, setiap orang tua tentu
mengharapkan anaknya tumbuh menjadi orang yang memiliki rasa empati kepedulian
terhadap orang lain sejak usia dini.

“Salah satu sifat baik
yang bisa menjamin bahwa seorang anak yang akan tumbuh menjadi pribadi dan
disukai orang di
sekelilingnya,” jelas
Mukarramah
kepada Kalteng Pos (Grup Kaltengpos.co), Selasa
(28/1).

Menurutnya, selain itu
dapat menempatkan diri pada posisi orang lain yang mana juga merupakan hal
penting dalam membentuk kepedulian anak-anak terhadap orang lain. Karena patut
pula bagi para orang tua menjelaskan, jika seseorang tidak akan bisa bertahan
hidup tanpa menciptakan hubungan serta kelompok yang bisa berfungsi secara bersamaan.

Baca Juga :  Maksimalkan Potensi Lahan Produktif untuk Pengembangan Pertanian

“Dengan kata lain
empati dapat diartikan juga sebagai cara seseorang menyampaikan rasa bersyukur,
mengembangkan harapan dan meningkatkan kepedulian yang merupakan kemampuan
berdasarkan empati,” tutur Politisi Partai Nasdem tersebut.

Pada umumnya ujar
Mukarramah,
anak
usia empat tahun mulai mengalami perubahan pada gerakan fisik yang menandakan
mereka perduli, dan mulai berpikir tentang perasaan terhadap orang lain atau
disekitarnya
.

“Namun orang tua pun
juga bisa mengusahakan agar proses tersebut terjadi secara sadar serta
mendorong anak-anak memiliki pengalaman empati yang lebih banyak,” pungkas
Mukarramah. (pra/ari
/dar)

PALANGKA RAYA- Anggota
Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Mukarramah mengatakan, setiap orang tua tentu
mengharapkan anaknya tumbuh menjadi orang yang memiliki rasa empati kepedulian
terhadap orang lain sejak usia dini.

“Salah satu sifat baik
yang bisa menjamin bahwa seorang anak yang akan tumbuh menjadi pribadi dan
disukai orang di
sekelilingnya,” jelas
Mukarramah
kepada Kalteng Pos (Grup Kaltengpos.co), Selasa
(28/1).

Menurutnya, selain itu
dapat menempatkan diri pada posisi orang lain yang mana juga merupakan hal
penting dalam membentuk kepedulian anak-anak terhadap orang lain. Karena patut
pula bagi para orang tua menjelaskan, jika seseorang tidak akan bisa bertahan
hidup tanpa menciptakan hubungan serta kelompok yang bisa berfungsi secara bersamaan.

Baca Juga :  Maksimalkan Potensi Lahan Produktif untuk Pengembangan Pertanian

“Dengan kata lain
empati dapat diartikan juga sebagai cara seseorang menyampaikan rasa bersyukur,
mengembangkan harapan dan meningkatkan kepedulian yang merupakan kemampuan
berdasarkan empati,” tutur Politisi Partai Nasdem tersebut.

Pada umumnya ujar
Mukarramah,
anak
usia empat tahun mulai mengalami perubahan pada gerakan fisik yang menandakan
mereka perduli, dan mulai berpikir tentang perasaan terhadap orang lain atau
disekitarnya
.

“Namun orang tua pun
juga bisa mengusahakan agar proses tersebut terjadi secara sadar serta
mendorong anak-anak memiliki pengalaman empati yang lebih banyak,” pungkas
Mukarramah. (pra/ari
/dar)

Terpopuler

Artikel Terbaru