PALANGKA RAYAโ22 Desember, diperingati sebagai Hari Ibu. Tanggal
itu dipilih
untuk merayakan semangat para wanita Indonesia dalam meningkatkan
kesadaran berbangsa dan bernegara.
Jasa dan pengorbanan seorang ibu tentu
sangatlah
besar dan tak tergantikan oleh apapun. Seorang ibu tak banyak meminta hal yang
macam-macam kepada anaknya. Mereka hanya berharap
agar kelak dapat merawat mereka dikala tua.
รขโฌลDi momen ini saya ingin kita semua mengingat
peran ibu yang selama ini telah menguatkan, mengayomi dan mengiringi kita
dengan doa setiap hari dan tak pernah mengeluh memberi penerangan,รขโฌย ucap Anggota
Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Sigit Widodo,
kemarin (23/12).
Hari ibu harus menjadi momentum dengan memberi
motivasi
kepada perempuan bahwa mereka harus bisa memiliki mimpi untuk diri sendiri. Sering
kali perempuan mempunyai mimpi yang mulia.
รขโฌลMimpi dimaksud yakni dapat membimbing anaknya
menjadi orang yang pintar, serta mendukung apapun pekerjaan suaminya
hingga menggapai kesuksesan,รขโฌย kata Sigit.
Politisi PDI Perjuangan ini meminta agar semua
perempuan untuk selalu semangat dalam menggapai mimpi. Dia juga mengisahkan
bagaimana ibunya mengajarkan kebaikan dan kekuatan doa sebagai bekal utama
dalam hidup.(*pra/ram)