PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Sejumlah kelurahan di Kota Palangka Raya, sejak Jumat (10/9/2021) mulai terdampak banjir. Terutama di wilayah kawasan bantaran Sungai Kahayan.
Debit air sungai yang meningkat, terlihat mulai meluap ke daratan. Bahkan di beberapa titik, kondisi banjir telah merendam rumah warga. Seperti halnya di wilayah kelurahan Pahandut Seberang.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Sigit Karyawan Yunianto meminta kepada pemerintah setempat agar segera melakukan kajian yang akurat terhadap penyebab banjir.
“Pemerintah kota melalui teknis terkait, agar melakukan kajian teknis secara akurat penyebab banjir disebabkan karena apa, dan bisa diatasi secara teknis juga,” kata Sigit, Sabtu (11/9/2021).
Perlunya kajian yang akurat tersebut, dijelaskan legislator dari fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD Kota Palangka Raya itu, agar program pembangunan di Kota Palangka Raya bisa berjalan dengan matang.
Seperti diberitakan sebelumnya, banjir yang terjadi di Kota Palangka Raya telah merendam perumahan penduduk di daerah dataran rendah. Seperti yang terjadi di Kelurahan Marang, Kelurahan Palangka, Kelurahan Kameloh Baru, Kelurahan Petuk Ketimpun, dan Kelurahan Bereng bengkel.
PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Sejumlah kelurahan di Kota Palangka Raya, sejak Jumat (10/9/2021) mulai terdampak banjir. Terutama di wilayah kawasan bantaran Sungai Kahayan.
Debit air sungai yang meningkat, terlihat mulai meluap ke daratan. Bahkan di beberapa titik, kondisi banjir telah merendam rumah warga. Seperti halnya di wilayah kelurahan Pahandut Seberang.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Sigit Karyawan Yunianto meminta kepada pemerintah setempat agar segera melakukan kajian yang akurat terhadap penyebab banjir.
“Pemerintah kota melalui teknis terkait, agar melakukan kajian teknis secara akurat penyebab banjir disebabkan karena apa, dan bisa diatasi secara teknis juga,” kata Sigit, Sabtu (11/9/2021).
Perlunya kajian yang akurat tersebut, dijelaskan legislator dari fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD Kota Palangka Raya itu, agar program pembangunan di Kota Palangka Raya bisa berjalan dengan matang.
Seperti diberitakan sebelumnya, banjir yang terjadi di Kota Palangka Raya telah merendam perumahan penduduk di daerah dataran rendah. Seperti yang terjadi di Kelurahan Marang, Kelurahan Palangka, Kelurahan Kameloh Baru, Kelurahan Petuk Ketimpun, dan Kelurahan Bereng bengkel.
