27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Ketua DPRD Mura Hadiri Peringatan Hari Santri Nasional 2020

PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO – Ketua DPRD Murung Raya (Mura), Doni SP
M.Si menghadiri upacara Peringatan Hari Santri tahun 2020 yang digelar di
Halaman Pondok Pesantren Nailul Authar di Desa Danau Usung, Kecamatan Murung,
Kamis (22/10).

Upacara ini dipimpin oleh Asisten III Bupati Mura, Budi Susetyo
sekaligus membacakan sambutan Menteri Agama RI.  Dalam sambutannya, penetapan 22 Oktober
sebagai hari santri merujuk pada tercetusnya Resolusi Jihad yang berisi fatwa
kewajiban berjihad demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Untuk peringatan hari santri tahun 2020 ini, secara
khusus mengusung teman “Santri Sehat Indonesia Kuat” isu kesehatan
diangkat berdasarkan fakta bahwa dunia
Internasional,
tak terkecuali Indonesia saat ini tengah dilanda pandemi global Corona virus
disease 2019 (Covid-19).

Baca Juga :  Ketua Dewan Minta Warga Jujur Ketika Berobat di Layanan Kesehatan

Tema ini adalah jawaban dari komitmen  bersama dalam mendorong kemandirian dan
keikhlasan pesantren.
Dalam
kesempatan itu, Ketua DPRD Mura turut menyampaikan dengan melalui momentum hari
santri nasional 2020 ini, sebagai evaluasi bagi para santri karena ia juga
menyadari bahwa pesantren adalah entitas yang rentan terhadap penyebaran
Covid-19.

“Melihat informasi dan pemberitaan yang selama ini terjadi
tentang penyebaran Covid-19 dilingkup pesantren, mengutip dari pernyataan
Menteri Agama setiap pesantren harus mengambil beberapa contoh dari pengalaman
beberapa pesantren yang berhasil melakukan upaya pencegahan, pengendalian dan
penanganan Covid-19,” jelas Politisi PDI-Perjuangan ini.

Diutarakan Doni, untuk itu juga menjadi bukti
nyata bahwa pesantren juga memiliki kemampuan ditengah berbagai keterbatan
fasilitas yang dimilikinya. 

Baca Juga :  Dukung Pembangunan, Masyarakat Diimbau Aktif Bayar Pajak

PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO – Ketua DPRD Murung Raya (Mura), Doni SP
M.Si menghadiri upacara Peringatan Hari Santri tahun 2020 yang digelar di
Halaman Pondok Pesantren Nailul Authar di Desa Danau Usung, Kecamatan Murung,
Kamis (22/10).

Upacara ini dipimpin oleh Asisten III Bupati Mura, Budi Susetyo
sekaligus membacakan sambutan Menteri Agama RI.  Dalam sambutannya, penetapan 22 Oktober
sebagai hari santri merujuk pada tercetusnya Resolusi Jihad yang berisi fatwa
kewajiban berjihad demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Untuk peringatan hari santri tahun 2020 ini, secara
khusus mengusung teman “Santri Sehat Indonesia Kuat” isu kesehatan
diangkat berdasarkan fakta bahwa dunia
Internasional,
tak terkecuali Indonesia saat ini tengah dilanda pandemi global Corona virus
disease 2019 (Covid-19).

Baca Juga :  Ketua Dewan Minta Warga Jujur Ketika Berobat di Layanan Kesehatan

Tema ini adalah jawaban dari komitmen  bersama dalam mendorong kemandirian dan
keikhlasan pesantren.
Dalam
kesempatan itu, Ketua DPRD Mura turut menyampaikan dengan melalui momentum hari
santri nasional 2020 ini, sebagai evaluasi bagi para santri karena ia juga
menyadari bahwa pesantren adalah entitas yang rentan terhadap penyebaran
Covid-19.

“Melihat informasi dan pemberitaan yang selama ini terjadi
tentang penyebaran Covid-19 dilingkup pesantren, mengutip dari pernyataan
Menteri Agama setiap pesantren harus mengambil beberapa contoh dari pengalaman
beberapa pesantren yang berhasil melakukan upaya pencegahan, pengendalian dan
penanganan Covid-19,” jelas Politisi PDI-Perjuangan ini.

Diutarakan Doni, untuk itu juga menjadi bukti
nyata bahwa pesantren juga memiliki kemampuan ditengah berbagai keterbatan
fasilitas yang dimilikinya. 

Baca Juga :  Dukung Pembangunan, Masyarakat Diimbau Aktif Bayar Pajak

Terpopuler

Artikel Terbaru