PURUK CAHU – Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
Murung Raya (Mura) berharap, agar ketergantungan kebutuhan pasokan ayam
potong dari luar daerah dapat diminimalisir.
Mengingat, ketergantungan pedagang pasar kepada distribusi
daging ayam potong dari luar daerah terus terjadi hingga saat ini.
Anggota komisi III DPRD Mura Fitriadi Faiq mengatakan,
Kabupaten Murung Raya memiliki potensi yang cukup baik dalam mengembangkan
para peternak, baik itu ayam potong atau unggas lokal.
Dikatakannya, akibat masih ketergantungan dari luar daerah
daging ayam potong terkadang harganya merangkak naik di kalangan pedagang pasar
di Kota Puruk Cahu.
“Kami mengharapkan agar kondisi ini dapat menjadi
perhatian ke depannya. Pasalnya potensi pemberdayaan peternak unggas lokal di
Kabupaten Mura ada. Dengan didasari lahan dan dukungan oleh Pemkab Mura melalui
instansi terkait,” kata Fitriadi Faiq, Senin (1/6) lalu.
Sejauh ini, legislator PKS itu menilai, bahwa belum ada
peternak unggas yang cukup menunjang dalam memasok kebutuhan konsumen di pasar.
“Sehingga tidak ada salahnya apabila penerapan
pemberdayaan peternak unggas dilakukan dengan skala besar,” tukasnya.
Kedepan, tambahnya, persoalan tersebut dapat menjadi
perhatian oleh dinas terkait.