32.6 C
Jakarta
Saturday, July 26, 2025

Keterbatasan Anggaran Pemerintah Tidak Boleh Menghambat Laju Pembangunan yang Direncanakan

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Di tengah tuntutan efisiensi anggaran sekarang, kolaborasi antara pemerintah daerah dan dunia usaha dinilai sebagai strategi efektif untuk mengakselerasi roda pembangunan di Kabupaten Katingan.

Pandangan ini diungkapkan oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan H Hanafi. Hanafi menekankan, bahwa keterbatasan anggaran pemerintah tidak boleh menghambat laju pembangunan yang telah direncanakan. Dengan melibatkan sektor swasta, berbagai proyek dan program pembangunan dapat terus berjalan. Bahkan dengan skala yang lebih besar dan dampak yang lebih luas.

“Dunia usaha memiliki potensi besar dalam hal permodalan, inovasi, dan sumber daya manusia yang dapat melengkapi upaya pemerintah daerah,” ujar H. Hanafi, Jumat (25/7).

Baca Juga :  Sinergisitas Semua Pihak Menjaga Keamanan dan Ketertiban Kunci Utama Menekan Angka Kejahatan

Politisi PPP ini mengatakan, dengan kolaborasi diharapkan tidak hanya berfokus pada investasi finansial, tetapi juga pada alih teknologi, peningkatan kapasitas sumber daya lokal, serta penciptaan lapangan kerja.

“Hal ini sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan yang mengedepankan sinergi antara berbagai pemangku kepentingan untuk mencapai kemandirian ekonomi daerah,” terangnya.

Inisiatif semacam ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam menghadapi tantangan fiskal. Dengan adanya sinergi yang kuat antara pemerintah dan sektor swasta, maka menurutnya Kabupaten Katingan optimistis dapat mengatasi tantangan efisiensi anggaran sekaligus menjaga momentum pembangunan.

“Langkah strategis ini diharapkan mampu menciptakan iklim investasi yang kondusif, menarik lebih banyak pelaku usaha untuk berpartisipasi, serta pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Katingan secara menyeluruh,” pungkasnya.(eri/kpg)

Baca Juga :  Terus Dikembangkan! Kebun Raya Bisa Maju dan Menghasilkan PAD untuk Kabupaten Katingan

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Di tengah tuntutan efisiensi anggaran sekarang, kolaborasi antara pemerintah daerah dan dunia usaha dinilai sebagai strategi efektif untuk mengakselerasi roda pembangunan di Kabupaten Katingan.

Pandangan ini diungkapkan oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan H Hanafi. Hanafi menekankan, bahwa keterbatasan anggaran pemerintah tidak boleh menghambat laju pembangunan yang telah direncanakan. Dengan melibatkan sektor swasta, berbagai proyek dan program pembangunan dapat terus berjalan. Bahkan dengan skala yang lebih besar dan dampak yang lebih luas.

“Dunia usaha memiliki potensi besar dalam hal permodalan, inovasi, dan sumber daya manusia yang dapat melengkapi upaya pemerintah daerah,” ujar H. Hanafi, Jumat (25/7).

Baca Juga :  Sinergisitas Semua Pihak Menjaga Keamanan dan Ketertiban Kunci Utama Menekan Angka Kejahatan

Politisi PPP ini mengatakan, dengan kolaborasi diharapkan tidak hanya berfokus pada investasi finansial, tetapi juga pada alih teknologi, peningkatan kapasitas sumber daya lokal, serta penciptaan lapangan kerja.

“Hal ini sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan yang mengedepankan sinergi antara berbagai pemangku kepentingan untuk mencapai kemandirian ekonomi daerah,” terangnya.

Inisiatif semacam ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam menghadapi tantangan fiskal. Dengan adanya sinergi yang kuat antara pemerintah dan sektor swasta, maka menurutnya Kabupaten Katingan optimistis dapat mengatasi tantangan efisiensi anggaran sekaligus menjaga momentum pembangunan.

“Langkah strategis ini diharapkan mampu menciptakan iklim investasi yang kondusif, menarik lebih banyak pelaku usaha untuk berpartisipasi, serta pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Katingan secara menyeluruh,” pungkasnya.(eri/kpg)

Baca Juga :  Terus Dikembangkan! Kebun Raya Bisa Maju dan Menghasilkan PAD untuk Kabupaten Katingan

Terpopuler

Artikel Terbaru

/