27.7 C
Jakarta
Tuesday, September 9, 2025

Capaian PAD Belum Optimal, Pemkab Perlu Lakukan Upaya Serius Menggali Potensi Pendapatan

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Jajaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan menyoroti rendahnya realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mencapai 57,79% dari target, pada tahun anggaran 2024 lalu.

Hal ini disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Katingan Budy Hermanto. Kondisi ini kata politisi Partai Gerindra, menunjukkan tingginya ketergantungan kapasitas fiskal daerah terhadap dana transfer dari pemerintah pusat.

Budy Hermanto, menyatakan keprihatinannya atas angka tersebut. Menurutnya, capaian PAD yang belum optimal ini mengindikasikan bahwa Pemerintah Kabupaten Katingan perlu melakukan upaya serius dalam menggali potensi pendapatan internal. “Ini menunjukkan bahwa kapasitas fiskal daerah masih sangat bergantung pada dana transfer,” ujar Budy Hermanto, Rabu (23/7/2025)

Baca Juga :  Usulan Masyarakat Katingan akan Diperjuangkan

Menyikapi hal tersebut, mereka dari Fraksi Gerindra mendorong Pemerintah Kabupaten Katingan untuk segera mengoptimalkan berbagai sumber PAD pada tahun 2025 ini. Langkah-langkah yang diusulkan antara lain peningkatan efektivitas penarikan retribusi daerah dan pajak daerah, serta pengelolaan aset yang lebih produktif.

Optimalisasi ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan daerah pada dana transfer dan meningkatkan kemandirian fiskal.

“Upaya peningkatan PAD menjadi penting, untuk mendukung pembangunan daerah dan penyediaan layanan publik secara berkelanjutan. Dengan kemandirian fiskal yang lebih baik, Kabupaten Katingan diharapkan mampu merancang dan melaksanakan program-program pembangunan yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat tanpa terlalu bergantung pada alokasi dana dari pemerintah pusat,” tandasnya.(eri/kpg)

Baca Juga :  Kehadiran Investor Harus Memberikan Dampak Positif Bagi Kesejahteraan Masyarakat

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Jajaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan menyoroti rendahnya realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mencapai 57,79% dari target, pada tahun anggaran 2024 lalu.

Hal ini disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Katingan Budy Hermanto. Kondisi ini kata politisi Partai Gerindra, menunjukkan tingginya ketergantungan kapasitas fiskal daerah terhadap dana transfer dari pemerintah pusat.

Budy Hermanto, menyatakan keprihatinannya atas angka tersebut. Menurutnya, capaian PAD yang belum optimal ini mengindikasikan bahwa Pemerintah Kabupaten Katingan perlu melakukan upaya serius dalam menggali potensi pendapatan internal. “Ini menunjukkan bahwa kapasitas fiskal daerah masih sangat bergantung pada dana transfer,” ujar Budy Hermanto, Rabu (23/7/2025)

Baca Juga :  Usulan Masyarakat Katingan akan Diperjuangkan

Menyikapi hal tersebut, mereka dari Fraksi Gerindra mendorong Pemerintah Kabupaten Katingan untuk segera mengoptimalkan berbagai sumber PAD pada tahun 2025 ini. Langkah-langkah yang diusulkan antara lain peningkatan efektivitas penarikan retribusi daerah dan pajak daerah, serta pengelolaan aset yang lebih produktif.

Optimalisasi ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan daerah pada dana transfer dan meningkatkan kemandirian fiskal.

“Upaya peningkatan PAD menjadi penting, untuk mendukung pembangunan daerah dan penyediaan layanan publik secara berkelanjutan. Dengan kemandirian fiskal yang lebih baik, Kabupaten Katingan diharapkan mampu merancang dan melaksanakan program-program pembangunan yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat tanpa terlalu bergantung pada alokasi dana dari pemerintah pusat,” tandasnya.(eri/kpg)

Baca Juga :  Kehadiran Investor Harus Memberikan Dampak Positif Bagi Kesejahteraan Masyarakat

Terpopuler

Artikel Terbaru