28.2 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

Perpustakaan Harus Dikelola Secara Profesional dan Memiliki Daya Saing

BUNTOK-Perpustakaan
merupakan wahana, sumber ilmu pengetahuan dan teknologi serta budaya.
Perpustakaan juga merupakan sarana pembelajaran sepanjang hayat yang berfungsi
sebagai wahana pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi
dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.

Demikian dikatakan
Kepala Dinas Perpustkaan dan Arsip Provinsi Kalteng melalui Kabid Layanannya,
Kuntep Berkat Asi, Kamis (5/9).
Ia mengatakan, bahwa
sumber daya manusia (SDM) sebagai pengelola perpustakaan merupakan salah satu
unsur penting dalam suatu kelembagaan dan merupakan motor penggerak dalam
melayani masyarakat, baik bersifat formal maupun non formal. 

Kuntep Berkat Asi
menjelaskan, berdasarkan undang-undang nomor 43 tahun 2007 tentang
perpustakaan, dimana perpustakaan harus dikelola secara profesional dan
memiliki daya saing tinggi dalam rangka mewujudkan  pembangunan bangsa yang berkualitas.

Baca Juga :  Bupati Barsel Safari Nyepi, Ini yang Ditekankan

“Maka dari itu
pengelolanya harus diberikan pembinaan dan pendidikan secara berkesinambungan
setiap tahunnya,”terangnya.

Sementara Bupati Barsel
H Eddy Raya Samsuri ST mengatakan, bahwa keberhasilan penyelenggaraan
perpustakaan akan dapat dicapai dengan melibatkan peran serta semua komponen.
“Baik di tingkat pusat, provinsi, Kabupaten/kota sampai ke tingkat
pedesaan,”katanya.  

Dia berharap, dengan
adanya sosialisasi yang terus dilakukan setiap tahunnya, terutama bagi tenaga
pengelola perpustakaan di Kabupaten Barsel, sangat diyakini SDM di tingkat desa
akan dapat diandalkan dalam menunjang lajunya pembangunan.
(ner/ala)

BUNTOK-Perpustakaan
merupakan wahana, sumber ilmu pengetahuan dan teknologi serta budaya.
Perpustakaan juga merupakan sarana pembelajaran sepanjang hayat yang berfungsi
sebagai wahana pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi
dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.

Demikian dikatakan
Kepala Dinas Perpustkaan dan Arsip Provinsi Kalteng melalui Kabid Layanannya,
Kuntep Berkat Asi, Kamis (5/9).
Ia mengatakan, bahwa
sumber daya manusia (SDM) sebagai pengelola perpustakaan merupakan salah satu
unsur penting dalam suatu kelembagaan dan merupakan motor penggerak dalam
melayani masyarakat, baik bersifat formal maupun non formal. 

Kuntep Berkat Asi
menjelaskan, berdasarkan undang-undang nomor 43 tahun 2007 tentang
perpustakaan, dimana perpustakaan harus dikelola secara profesional dan
memiliki daya saing tinggi dalam rangka mewujudkan  pembangunan bangsa yang berkualitas.

Baca Juga :  Bupati Barsel Safari Nyepi, Ini yang Ditekankan

“Maka dari itu
pengelolanya harus diberikan pembinaan dan pendidikan secara berkesinambungan
setiap tahunnya,”terangnya.

Sementara Bupati Barsel
H Eddy Raya Samsuri ST mengatakan, bahwa keberhasilan penyelenggaraan
perpustakaan akan dapat dicapai dengan melibatkan peran serta semua komponen.
“Baik di tingkat pusat, provinsi, Kabupaten/kota sampai ke tingkat
pedesaan,”katanya.  

Dia berharap, dengan
adanya sosialisasi yang terus dilakukan setiap tahunnya, terutama bagi tenaga
pengelola perpustakaan di Kabupaten Barsel, sangat diyakini SDM di tingkat desa
akan dapat diandalkan dalam menunjang lajunya pembangunan.
(ner/ala)

Terpopuler

Artikel Terbaru