32.3 C
Jakarta
Wednesday, May 14, 2025

Berangkat Haji dari Ladang, Kisah Tipang Petani Tangguh Barito Utara

TIPANG bukan siapa-siapa. Ia tak punya pangkat, apalagi gelar. Tapi namanya ikut tercatat dalam daftar 1.612 calon jemaah haji asal Kalimantan Tengah tahun ini. Bukan dari kota besar. Ia berasal dari Desa Walur, Kecamatan Gunung Timang, Barito Utara.

Sehari-hari Tipang membalik tanah dan menanam harapan. Ia petani. Penghasilannya terbatas. Tapi niatnya besar. Sejak 2012, ia rutin menyisihkan hasil panen agar bisa suatu hari menunaikan rukun Islam kelima.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur akhirnya bisa berangkat ke Baitullah tahun ini. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu saya selama proses pendaftaran haji,” ujarnya haru dilansir dari Kalteng Pos.

Perjalanan Tipang bukan tanpa rintangan. Kantor Kementerian Agama tempat ia mendaftar berada 1,5 jam dari rumahnya. Tapi waktu dan jarak tak menyurutkan niat.

Baca Juga :  Polisi Tangkap Tiga Tersangka Politik Uang di Barito Utara, Begini Faktanya

Ia pun masuk daftar jemaah porsi lunas tahun ini. Uang itu bukan dari warisan. Bukan dari undian. Itu hasil menanam, memanen, menabung.

Tipang tergabung dalam kloter BDJ 5 dan dijadwalkan terbang ke Tanah Suci pada Selasa, 13 Mei 2025 pukul 16.30 WITA melalui Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin.

Dari ladang ke Baitullah. Tipang membuktikan bahwa ketekunan petani tak hanya menghasilkan panen, tapi juga mewujudkan mimpi suci. (hms/abw/kpg)

TIPANG bukan siapa-siapa. Ia tak punya pangkat, apalagi gelar. Tapi namanya ikut tercatat dalam daftar 1.612 calon jemaah haji asal Kalimantan Tengah tahun ini. Bukan dari kota besar. Ia berasal dari Desa Walur, Kecamatan Gunung Timang, Barito Utara.

Sehari-hari Tipang membalik tanah dan menanam harapan. Ia petani. Penghasilannya terbatas. Tapi niatnya besar. Sejak 2012, ia rutin menyisihkan hasil panen agar bisa suatu hari menunaikan rukun Islam kelima.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur akhirnya bisa berangkat ke Baitullah tahun ini. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu saya selama proses pendaftaran haji,” ujarnya haru dilansir dari Kalteng Pos.

Perjalanan Tipang bukan tanpa rintangan. Kantor Kementerian Agama tempat ia mendaftar berada 1,5 jam dari rumahnya. Tapi waktu dan jarak tak menyurutkan niat.

Baca Juga :  Polisi Tangkap Tiga Tersangka Politik Uang di Barito Utara, Begini Faktanya

Ia pun masuk daftar jemaah porsi lunas tahun ini. Uang itu bukan dari warisan. Bukan dari undian. Itu hasil menanam, memanen, menabung.

Tipang tergabung dalam kloter BDJ 5 dan dijadwalkan terbang ke Tanah Suci pada Selasa, 13 Mei 2025 pukul 16.30 WITA melalui Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin.

Dari ladang ke Baitullah. Tipang membuktikan bahwa ketekunan petani tak hanya menghasilkan panen, tapi juga mewujudkan mimpi suci. (hms/abw/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/