NANGA BULIK, PROKALTENG.CO -Wakil Bupati Lamandau, Abdul Hamid secar langsung turut berpartisipasi dalam momentum penting nasional, panen raya padi serentak yang melibatkan 14 provinsi di Indonesia, baru-baru ini.
Acara yang dihadiri Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto secara virtual ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian di Tanah Air.
Meskipun tidak bertemu langsung dengan presiden, partisipasi Abdul Hamid tetap memberikan kontribusi signifikan dalam menyukseskan acara tersebut.
Keikutsertaan Wakil Bupati Lamandau dalam acara ini, memiliki arti penting bagi Kabupaten Lamandau. Abdul Hamid, mengatakan keberhasilan panen raya padi di berbagai wilayah Indonesia, termasuk yang dilakukan secara virtual, memberikan dampak positif terhadap ketahanan pangan nasional.
“Hal ini juga menginspirasi dan memotivasi para petani di Kabupaten Lamandau untuk terus meningkatkan produktivitas pertanian mereka. Keikutsertaan dalam acara berskala nasional ini, sekaligus menjadi ajang pembelajaran dan pertukaran informasi terkait praktik-praktik pertanian modern dan berkelanjutan,” katanya, Selasa (8/4/ 2025)
Sebelum mengikuti panen raya secara virtual bersama presiden, Abdul Hamid terlebih dahulu menghadiri panen raya padi di tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Bersama Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran, dirinya menyaksikan langsung kesuksesan panen padi di Desa Pantik, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau.
Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi Wakil Bupati untuk melihat langsung kondisi pertanian di lapangan, berinteraksi langsung dengan para petani, dan memahami tantangan serta peluang yang dihadapi sektor pertanian di Kalimantan Tengah.
Pengalaman di Kabupaten Pulang Pisau tersebut, memberikan wawasan berharga bagi Abdul Hamid dalam konteks partisipasi virtualnya dalam acara nasional bersama Presiden Prabowo.
Ia dapat memberikan gambaran kondisi pertanian di Kalimantan Tengah secara lebih akurat dan relevan. Keikutsertaan dalam kedua acara tersebut menunjukkan komitmen Abdul Hamid dalam mendukung sektor pertanian dan ketahanan pangan, baik di tingkat daerah maupun nasional.
Lebih lanjut, partisipasi dalam panen raya padi serentak ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kerjasama antar daerah dalam pengembangan sektor pertanian.
“Pembelajaran dan pengalaman yang didapat dapat diimplementasikan di Kabupaten Lamandau untuk meningkatkan kesejahteraan para petani dan produktivitas pertanian daerah. Upaya-upaya peningkatan infrastruktur pertanian, penyediaan bibit unggul, serta pelatihan bagi petani menjadi hal-hal yang perlu terus ditingkatkan untuk mendukung tercapainya swasembada pangan di Indonesia,” jelasnya.
Keberhasilan panen raya padi ini juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam membangun sektor pertanian yang lebih maju dan berkelanjutan.
Dukungan pemerintah dalam bentuk kebijakan, pendanaan, dan teknologi menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani di Indonesia.
“Semoga keberhasilan ini dapat menginspirasi seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta dalam membangun ketahanan pangan nasional,” tandasnya. (bib/hnd)