28 C
Jakarta
Thursday, December 26, 2024

Kiky Saputri Komentari Debat Kedua Cawapres Begini

KOMIKA Kiky Saputri turut mengomentari penampilan para calon wakil presiden (Cawapres) pada debat kedua, yang berlangsung Minggu malam, 21 Oktober 2024.

Pertama, Kiky Saputri menilai penampilan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin pada debat kedua Cawapres, pasangan Anies Baswedan itu cukup baik.

Kiky Saputri menyoroti Cak Imin di debat kedua Cawapres ketika me-roasting Prabowo Subianto saat membahas petani.

Meski tak menyebut nama, namun bagi Kiki materi Cak Imin cukup memancing Gibran untuk me-roasting balik, namun dengan teknik yang salah.

Seperti diketahui, Cak Imin mengutip perkataan pendiri NU, KH Hasyim tentang petani yang disebut sebagai pendorong negeri. Namun, Cak Imin menilai negara dan pemerintah mengabaikan nasib petani dan nelayan.

Cak Imin mengatakan jumlah rumah tangga petani gurem dalam 10 terakhir ada 3 juta orang. Ini bermakna sekira 16 juta rumah tangga petani gurem hanya memiliki tanah setengah hektare.

Baca Juga :  Maudy Koesnaedi Sempat Jenuh Memerankan Sosok Zaenab

“Sementara ada seseorang yang miliki tanah 500 ribu hektare sebagai kekuasaan yang diberikan negara kepadanya,” ujar Cak Imin yang diduga menyentil Prabowo.

“Cak Imin diminta pemaparan visi misi dan program, malah langsung roasting, langsung pengen lihat ekspresi Pak Prabowo gimana, sayangnya kamera enggak nyorot,” tulis Kiki Saputri di akun X-nya.

“Cak Imiiiin mantul. Bapak benaran belajar banyak kayaknya dari Abah. Mantap,” sambungnya.

Soal Gibran, Kiky menilai pemaparannya oke. “Padahal tanpa teks dan tanpa bisikan di kuping tapi bisa runtut dan fokus ke visi misi. “Keberlanjutan dan Penyempurnaan”. Hmmmm, oke juga garis besar ini,” jelasnyanya.

Dia juga menyoroti soal sentilan Gibran terhadap Cak Imin yang melihat catatan saat debat. Namun, baginya cara Gibran salah. Diapun menawarkan diri untuk meroasting putra Presiden Jokowi itu agar terbiasa.

Baca Juga :  Yenny Wahid Nyatakan Dukungan ke Ganjar-Mahfud, Ini Alasannya

“Mungkin mas Gibran bermaksud membalas roastingan Cak Imin yang sejak awal sudah disebar. Tapi, karena belum pernah aku roasting, jadi tekniknya salah,” sebutnya.

“Sama kayak waktu Cak Imin di debat Cawapres pertama, nah pas abis diroasting langsung jago nih mantab. Gimana mas @gibran_tweet apakah sudah mulai tertarik? Hihi,” lanjutnya.

Lalu bagaimana Mahfud MD? “Prof Mahfud seperti biasa sangat arif dan bijaksana, seperti mendengarkan dosen yang cerdas dan banyak disenangi mahasiswa,” tutur Kiky Saputri. (pojoksatu/jpg)

KOMIKA Kiky Saputri turut mengomentari penampilan para calon wakil presiden (Cawapres) pada debat kedua, yang berlangsung Minggu malam, 21 Oktober 2024.

Pertama, Kiky Saputri menilai penampilan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin pada debat kedua Cawapres, pasangan Anies Baswedan itu cukup baik.

Kiky Saputri menyoroti Cak Imin di debat kedua Cawapres ketika me-roasting Prabowo Subianto saat membahas petani.

Meski tak menyebut nama, namun bagi Kiki materi Cak Imin cukup memancing Gibran untuk me-roasting balik, namun dengan teknik yang salah.

Seperti diketahui, Cak Imin mengutip perkataan pendiri NU, KH Hasyim tentang petani yang disebut sebagai pendorong negeri. Namun, Cak Imin menilai negara dan pemerintah mengabaikan nasib petani dan nelayan.

Cak Imin mengatakan jumlah rumah tangga petani gurem dalam 10 terakhir ada 3 juta orang. Ini bermakna sekira 16 juta rumah tangga petani gurem hanya memiliki tanah setengah hektare.

Baca Juga :  Maudy Koesnaedi Sempat Jenuh Memerankan Sosok Zaenab

“Sementara ada seseorang yang miliki tanah 500 ribu hektare sebagai kekuasaan yang diberikan negara kepadanya,” ujar Cak Imin yang diduga menyentil Prabowo.

“Cak Imin diminta pemaparan visi misi dan program, malah langsung roasting, langsung pengen lihat ekspresi Pak Prabowo gimana, sayangnya kamera enggak nyorot,” tulis Kiki Saputri di akun X-nya.

“Cak Imiiiin mantul. Bapak benaran belajar banyak kayaknya dari Abah. Mantap,” sambungnya.

Soal Gibran, Kiky menilai pemaparannya oke. “Padahal tanpa teks dan tanpa bisikan di kuping tapi bisa runtut dan fokus ke visi misi. “Keberlanjutan dan Penyempurnaan”. Hmmmm, oke juga garis besar ini,” jelasnyanya.

Dia juga menyoroti soal sentilan Gibran terhadap Cak Imin yang melihat catatan saat debat. Namun, baginya cara Gibran salah. Diapun menawarkan diri untuk meroasting putra Presiden Jokowi itu agar terbiasa.

Baca Juga :  Yenny Wahid Nyatakan Dukungan ke Ganjar-Mahfud, Ini Alasannya

“Mungkin mas Gibran bermaksud membalas roastingan Cak Imin yang sejak awal sudah disebar. Tapi, karena belum pernah aku roasting, jadi tekniknya salah,” sebutnya.

“Sama kayak waktu Cak Imin di debat Cawapres pertama, nah pas abis diroasting langsung jago nih mantab. Gimana mas @gibran_tweet apakah sudah mulai tertarik? Hihi,” lanjutnya.

Lalu bagaimana Mahfud MD? “Prof Mahfud seperti biasa sangat arif dan bijaksana, seperti mendengarkan dosen yang cerdas dan banyak disenangi mahasiswa,” tutur Kiky Saputri. (pojoksatu/jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru