KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Dampak dari permasalahan yang terjadi di salah satu perusahaan ternama di Kecamatan Seruyan Raya Kabupaten Seruyan hingga saat ini juga menjadi perhatian atau atensi semua pihak termasuk lembaga DPRD Kabupaten Seruyan.
Salah satunya adanya para pekerja yang terpaksa harus mengungsi pasca kericuhan yang sempat terjadi di perusahaan PT. Hamparan Masawit Bangun Persada (HMBP) tersebut.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo mengatakan bahwa, pihaknya juga telah menerima informasi terkait permasalahan terjadi. Bahkan baru-baru ini perwakilan dari lembaga DPRD setempat juga turut ikut langsung mendatangi lokasi bersama pihak dari pemerintah daerah.
“Kami pemimpin DPRD juga ada menginstruksikan kepada anggota kita ke sana untuk memantau situasi dan kondisi di sana. Karena infomasi ada pengungsi itu yang pertama menjadi atensi kami. Dan memastikan bagaimana situasi warga atau mereka pengungsi itu terlebih dahulu,” katanya, Senin (25/9).
Jelas dia. Terkait dengan adanya warga yang harus mengungsi. Juga telah dibahas pihak kalangan DPRD setempat. Sehingga ini juga menjadi perhatian mereka agar para pengungsi ini benar-benar diperhatikan.
“Pengungsi ini juga harus kita perhatikan, baik itu dari segi tempat mereka tidurnya bagaimana, makannya, kesehatan maupun fasilitas MCK juga harus diperhatikan karena memang itu situasi darurat,” pungkasnya. (ais/ind)
