Kesetaraan gender jadi satu hal yang menjadi perhatian pasangan petahana calon Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor dan Irawati.
Segenap aparatur sipil negara (ASN) dan para kepala desa di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berkomitmen untuk menjaga netralitas dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.
Stunting masih menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Wilayah Kotim yang luas memerlukan jurus jitu untuk menangani penyakit gagal tumbuh kembang pada anak tersebut. Terkait itu, pasangan nomor urut satu, Halikinnor dan Irawati, menegaskan komitmen mereka untuk menangani permasalahan stunting di daerah tersebut.
Debat perdana calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dijadikan wadah bagi pasangan petahana Halikinnor dan Irawati sebagai ajang untuk unjuk gigi.
Sektor pendidikan menjadi salah satu aspek prioritas bagi pasangan petahana calon Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor dan Irawati.
Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Kotawaringin Timur, Shalahuddin, menekankan tentang pentingnya menjaga netralitas aparatur sipil negara (ASN), lurah, dan kepala desa (kades) dalam rangka menjaga kondusivitas pemilihan umum (pemilu) dan pemilihan kepala daerah (pilkada) yang akan datang.
Calon Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor, mengunjungi Posko Relawan Kawal HARATI di Jalan S Parman, Sampit, Rabu (23/10). Keberadaan banyak perempuan, yang akrab disebut emak-emak, menyambut kedatangannya dengan sorakan “Hidup Harati! Hidup Halikinnor! Mari kita menangkan pasangan Halikinnor-Irawati!” Pasangan yang dikenal dengan sebutan Harati, kembali maju dalam pemilihan kepala daerah.
Suasana hangat menyelimuti pertemuan masyarakat Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan (MHS), pada Senin (21/10) lalu. Dalam pertemuan tersebut, antusiasme warga semakin menguatkan dukungan mereka terhadap pasangan calon petahana bupati dan wakil bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) nomor urut satu Halikinnor dan Irawati.
Menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak, Pejabat Sementara Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Shalahuddin, mengingatkan masyarakat setempat untuk bisa menggunakan hak pilihnya pada hari pencoblosan 27 November mendatang.
Ketua Umum Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor. Menekankan pentingnya peran pengurus DAD dan Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (Batamad) untuk lebih proaktif dalam membantu masyarakat.