Kota Palangka Raya mencatatkan salah satu tingkat kemiskinan terendah di Kalimantan Tengah. Namun, Badan Pusat Statistik (BPS) mengingatkan bahwa capaian ini tidak boleh membuat lengah.
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mencatat pada Mei 2025, Kalteng mengalami deflasi sebesar 0,53 persen secara month to month (m-to-m).
Perekonomian Kalimantan Tengah (Kalteng) pada tahun 2024 mengalami pertumbuhan 4,46 persen, dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mencapai Rp222,9 triliun berdasarkan harga berlaku.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Tengah (Kalteng) Agnes Widiastuti mengatakan, inflasi dari tahun ke tahun di Kalteng hanya sebesar 0,28 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 106,06 pada Januari 2025.
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo menyoroti tingginya angka migrasi penduduk sebagai salah satu penyebab meningkatnya kemiskinan di wilayah ini.
Garis kemiskinan di Kalimantan Tengah (Kalteng) pada September 2024 tercatat di peringkat 6 terendah se Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalteng, Agnes Widiastuti, Rabu (15/1/2025).
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melaporkan inflasi sebesar 1,02 persen year-on-year (y-o-y) pada November 2024, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) tercatat sebesar 106,13.
Desa Banut Kalanaman, Kecamatan Katingan Hilir berhasil meraih prestasi membanggakan. Pasalnya Desa Banut Kalanaman, berhasil masuk dalam daftar 25 besar Desa Cantik (Desa Cinta Statistik) terbaik di tingkat nasional.