26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Dipecat karena Amal

TRACY Chandler amat menikmati
perannya sebagai Donny Dog, maskot Doncaster Rovers FC. Chandler tak mengharap
materi. Tak sepeser uang pun ia dapat dari peran yang ia mainkan. Bahkan demi
fokus menjalankan peran itu Chandler rela meninggalkan pekerjaannya sebagai
penata rambut. Bagi Chandler, dengan menjadi Donny Dog, ia bisa berkontribusi
menghasilkan banyak uang untuk tujuan amal.

Sayang, niat baik tak
selamanya berbuah manis. Kenyataan pahit ditelan Chandler pada akhirnya. Pada 8
Juni 2011, Doncaster mengirim surat pemutusan hubungan kerja kepada Chandler
melalui surel.

Pihak klub sudah tidak
lagi membutuhkan layanan Chandler sebagai Donny Dog. Doncaster beralasan bahwa
Chandler sudah melakukan tindakan yang sangat memalukan, setelah foto seksinya
dimuat di majalah Sunday Football, sehari sebelum pemberitahuan
pemecatan dirinya.

Dalam foto tersebut
Chandler berpose di atas tempat tidur dengan hanya mengenakan lingerie, sambil
memegang bagian kepala kostum Donny Dog. Doncaster murka melihat foto seksi
Chandler terpampang di media massa.

Baca Juga :  ELA MIKEH ! Kalteng Putri Optimistis Raih Prestasi di Bandung

Doncaster tak bisa
menoleransi tindakan Chandler. Sang ibu tiga anak dianggap pihak klub telah
melakukan tindakan yang sangat melecehkan Donny Dog, maskot yang amat dicintai
publik Doncaster. Donny Dog amat populer di kalangan anak-anak. Dalam pandangan
mereka, Chandler telah memberi pengaruh buruk kepada anak-anak.

Sekilas, tindakan
Doncaster benar. Namun di sisi lain, Chandler punya alasan atas kesediaannya
berpose seksi. Dirinya mau menerima tawaran Sunday Football karena
majalah tersebut berjanji untuk menyalurkan semua pendapatan Chandler kepada
National Society for the Prevention of Cruelty to Children (NSPCC).

Beberapa waktu
sebelumnya, para pemain Doncaster pernah berpose bugil untuk pembuatan kalender
yang semua penghasilanya disumbangkan kepada NSPCC. Ini juga yang dilakukan
oleh Chandler.

Chandler mengaku bahwa
saat menerima tawaran 
Sunday Football ia
tidak memberi tahu pihak klub. Namun menurutnya, ia telah melakukan tindakan
yang benar karena apa yang dilakukannya bertujuan untuk amal. Maka ketika
mendapat surat pemecatan, hatinya hancur. Ia tak menyangka pihak klub tak
menghargai niat baiknya.

Baca Juga :  19 Detik di Lapangan Bikin Gol

“Saya benar-benar
hancur. Saya belum berhenti menangis sepanjang pagi. Saya telah mengumpulkan
banyak uang untuk amal. Sayalah yang mendorongnya ke badan amal,” ujar
Chandler.

Media Inggris pun
ramai-ramai memberitakan pemecatan Chandler. Simpati dan dukungan pun mengalir
kepadanya. Chandler yang termotivasi pun memutuskan bangkit dan berjuang untuk
kembali mendapatkan pekerjaannya. Upayanya tak berakhir sia-sia, Pada 10 Juni
2011, Chandler akhirnya mendapatkan kembali perannya sebagai Donny Dog.

Presiden Doncaster kala
itu, John Ryan, mengatakan bahwa pihak klub tetap tidak membenarkan tindakan
Chandler yang berpose seksi di Sunday Football. Namun melalui
pertimbangan bahwa Chandler telah melakukan banyak hal positif untuk Doncaster,
maka pihak klub pun mau menerimanya kembali. Namun Ryan tetap memperingatkan
Chandler agar sebelum melakukan sesuatu yang berhubungan dengan Doncaster,
Chandler harus berkomunikasi lebih dulu dengan pihak klub. (net/jpnn)

TRACY Chandler amat menikmati
perannya sebagai Donny Dog, maskot Doncaster Rovers FC. Chandler tak mengharap
materi. Tak sepeser uang pun ia dapat dari peran yang ia mainkan. Bahkan demi
fokus menjalankan peran itu Chandler rela meninggalkan pekerjaannya sebagai
penata rambut. Bagi Chandler, dengan menjadi Donny Dog, ia bisa berkontribusi
menghasilkan banyak uang untuk tujuan amal.

Sayang, niat baik tak
selamanya berbuah manis. Kenyataan pahit ditelan Chandler pada akhirnya. Pada 8
Juni 2011, Doncaster mengirim surat pemutusan hubungan kerja kepada Chandler
melalui surel.

Pihak klub sudah tidak
lagi membutuhkan layanan Chandler sebagai Donny Dog. Doncaster beralasan bahwa
Chandler sudah melakukan tindakan yang sangat memalukan, setelah foto seksinya
dimuat di majalah Sunday Football, sehari sebelum pemberitahuan
pemecatan dirinya.

Dalam foto tersebut
Chandler berpose di atas tempat tidur dengan hanya mengenakan lingerie, sambil
memegang bagian kepala kostum Donny Dog. Doncaster murka melihat foto seksi
Chandler terpampang di media massa.

Baca Juga :  ELA MIKEH ! Kalteng Putri Optimistis Raih Prestasi di Bandung

Doncaster tak bisa
menoleransi tindakan Chandler. Sang ibu tiga anak dianggap pihak klub telah
melakukan tindakan yang sangat melecehkan Donny Dog, maskot yang amat dicintai
publik Doncaster. Donny Dog amat populer di kalangan anak-anak. Dalam pandangan
mereka, Chandler telah memberi pengaruh buruk kepada anak-anak.

Sekilas, tindakan
Doncaster benar. Namun di sisi lain, Chandler punya alasan atas kesediaannya
berpose seksi. Dirinya mau menerima tawaran Sunday Football karena
majalah tersebut berjanji untuk menyalurkan semua pendapatan Chandler kepada
National Society for the Prevention of Cruelty to Children (NSPCC).

Beberapa waktu
sebelumnya, para pemain Doncaster pernah berpose bugil untuk pembuatan kalender
yang semua penghasilanya disumbangkan kepada NSPCC. Ini juga yang dilakukan
oleh Chandler.

Chandler mengaku bahwa
saat menerima tawaran 
Sunday Football ia
tidak memberi tahu pihak klub. Namun menurutnya, ia telah melakukan tindakan
yang benar karena apa yang dilakukannya bertujuan untuk amal. Maka ketika
mendapat surat pemecatan, hatinya hancur. Ia tak menyangka pihak klub tak
menghargai niat baiknya.

Baca Juga :  19 Detik di Lapangan Bikin Gol

“Saya benar-benar
hancur. Saya belum berhenti menangis sepanjang pagi. Saya telah mengumpulkan
banyak uang untuk amal. Sayalah yang mendorongnya ke badan amal,” ujar
Chandler.

Media Inggris pun
ramai-ramai memberitakan pemecatan Chandler. Simpati dan dukungan pun mengalir
kepadanya. Chandler yang termotivasi pun memutuskan bangkit dan berjuang untuk
kembali mendapatkan pekerjaannya. Upayanya tak berakhir sia-sia, Pada 10 Juni
2011, Chandler akhirnya mendapatkan kembali perannya sebagai Donny Dog.

Presiden Doncaster kala
itu, John Ryan, mengatakan bahwa pihak klub tetap tidak membenarkan tindakan
Chandler yang berpose seksi di Sunday Football. Namun melalui
pertimbangan bahwa Chandler telah melakukan banyak hal positif untuk Doncaster,
maka pihak klub pun mau menerimanya kembali. Namun Ryan tetap memperingatkan
Chandler agar sebelum melakukan sesuatu yang berhubungan dengan Doncaster,
Chandler harus berkomunikasi lebih dulu dengan pihak klub. (net/jpnn)

Terpopuler

Artikel Terbaru