26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

RESMI ! Mantan Allenatore Timnas Italia Jadi Juru Racik Anyar Inter Mi

Spekulasi yang beredar bahwa
Antonio Conte bakal menukangi Inter Milan akhirnya terjawab. Mantan allenatore
Timnas Italia tersebut resmi menjadi juru racik anyar Inter mulai musim
2019-2020. Conte menggantikan posisi Luciano Spalletti yang telah pisah jalan.

Kepastian
Conte menjadi pelatih baru La Beneamata – julukan Inter, diumumkan melalui situs
resmi klub, www.inter.it pada Jumat (31/5) siang WIB.
Hanya saja, belum disebutkan berapa lama eks pelatih Juventus itu dikontrak
Inter. Namun, rumor yang berkembang, dia akan berada di Appiano Gentile hingga
2022 dan mendapat gaji sebesar EUR 12 juta atau sekitar Rp 193 miliar.

Conte
sendiri menganggur selama satu tahun usai dilengserkan Chelsea pada akhir musim
2017-2018. Di Chelsea, dia digantikan oleh Maurizio Sarri. Setahun menganggur,
Conte akhirnya kembai berkiprah di Italia bersama Inter Milan.

“Saya
yakin Antonio Conte adalah salah satu pelatih terbaik yang ada saat ini. Saya
pun yakin dia akan membantu kami mencapai tujuan dan memenuhi misi kami. Satu
hal yang akan selalu tetap sama yakni untuk menjadikan klub ini kembali menjadi
salah satu klub terbaik di dunia,” ujar Presiden Inter Steven Zhang seperti
dilansir laman resmi klub.

Baca Juga :  Ikuti Lelang Kencan Romantis

Sementara itu, Conte mengaku siap
untuk melakoni petualangan baru bersama Inter. Dia memiliki modal untuk membawa
Inter kembali berjaya lantaran sempat membawa Juventus berjaya di Serie-A.

“Sebuah
petualangan baru di dalam hidup saya dimulai. Ssaya sangat senang. Melalui
kontribusi saya, saya akan berupaya untuk membalas seluruh kepercayaan yang
presiden dan para direktur berikan kepada saya. Saya memilih Inter karena klub
besar dan basis proyek yang berkesan. Inter adalah klub yang sangat ambisius.
Saya terkagum dengan transparansi klub dan saya bersemangat membawa Inter
kembali ke tempat seharusnya berada,” ungkap Conte.

Saat
aktif menjadi pemain, Conte merupakan legenda Juventus. Dia memperkuat Juventus
pada 1991 hingga pensiun pada 2004. Conte bersinar saat menukangi Juventus pada
2011-2014. Dia membawa Juventus menjuarai Serie A sebanyak tiga kali secara
beruntun pada 2011-2012, 2012-2013, dan 2013-2014. Selain itu, Conte juga
mempersembahkan dua gelar juara Piala Super Italia.

Baca Juga :  Tetap Dipantau, Pemain Diminta Jaga Kebugaran

Sempat
menukangi Timnas Italia [ada 2014-2016, Conte menukangi Chelsea pada 2016-2018.
Dia mempersembahkan gelar Premier League pada 2016-2017 dan Piala FA 2017-2018.(jpc)

Data dan Fakta Antonio Conte
Lahir: Lecce
(Italia), 31 Juli 1969
Karir
pemain:
 Lecce (1985-1991), Juventus (1991-2004)
Karir
pelatih:

2006: Arezzo
2007: Arezzo
2007-2009: Bari
2009-2010: Atalanta
2010-2011: Siena
2011-2014: Juventus
2014-2016: Timnas Italia
2016-2018: Chelsea
2019-….: Inter Milan

Prestasi sebagai pelatih:
– Juara Serie B 2008-2009 (Bari)
– Juara Serie A 2011-2012, 2012-2013, 2013-2014 (Juventus)
– Juara Piala Super Italia 2012, 2013 (Juvetus)
– Juara Premier League 2016-2017 (Chelsea)
– Juara Piala FA 2017-2018 (Chelsea)

Spekulasi yang beredar bahwa
Antonio Conte bakal menukangi Inter Milan akhirnya terjawab. Mantan allenatore
Timnas Italia tersebut resmi menjadi juru racik anyar Inter mulai musim
2019-2020. Conte menggantikan posisi Luciano Spalletti yang telah pisah jalan.

Kepastian
Conte menjadi pelatih baru La Beneamata – julukan Inter, diumumkan melalui situs
resmi klub, www.inter.it pada Jumat (31/5) siang WIB.
Hanya saja, belum disebutkan berapa lama eks pelatih Juventus itu dikontrak
Inter. Namun, rumor yang berkembang, dia akan berada di Appiano Gentile hingga
2022 dan mendapat gaji sebesar EUR 12 juta atau sekitar Rp 193 miliar.

Conte
sendiri menganggur selama satu tahun usai dilengserkan Chelsea pada akhir musim
2017-2018. Di Chelsea, dia digantikan oleh Maurizio Sarri. Setahun menganggur,
Conte akhirnya kembai berkiprah di Italia bersama Inter Milan.

“Saya
yakin Antonio Conte adalah salah satu pelatih terbaik yang ada saat ini. Saya
pun yakin dia akan membantu kami mencapai tujuan dan memenuhi misi kami. Satu
hal yang akan selalu tetap sama yakni untuk menjadikan klub ini kembali menjadi
salah satu klub terbaik di dunia,” ujar Presiden Inter Steven Zhang seperti
dilansir laman resmi klub.

Baca Juga :  Ikuti Lelang Kencan Romantis

Sementara itu, Conte mengaku siap
untuk melakoni petualangan baru bersama Inter. Dia memiliki modal untuk membawa
Inter kembali berjaya lantaran sempat membawa Juventus berjaya di Serie-A.

“Sebuah
petualangan baru di dalam hidup saya dimulai. Ssaya sangat senang. Melalui
kontribusi saya, saya akan berupaya untuk membalas seluruh kepercayaan yang
presiden dan para direktur berikan kepada saya. Saya memilih Inter karena klub
besar dan basis proyek yang berkesan. Inter adalah klub yang sangat ambisius.
Saya terkagum dengan transparansi klub dan saya bersemangat membawa Inter
kembali ke tempat seharusnya berada,” ungkap Conte.

Saat
aktif menjadi pemain, Conte merupakan legenda Juventus. Dia memperkuat Juventus
pada 1991 hingga pensiun pada 2004. Conte bersinar saat menukangi Juventus pada
2011-2014. Dia membawa Juventus menjuarai Serie A sebanyak tiga kali secara
beruntun pada 2011-2012, 2012-2013, dan 2013-2014. Selain itu, Conte juga
mempersembahkan dua gelar juara Piala Super Italia.

Baca Juga :  Tetap Dipantau, Pemain Diminta Jaga Kebugaran

Sempat
menukangi Timnas Italia [ada 2014-2016, Conte menukangi Chelsea pada 2016-2018.
Dia mempersembahkan gelar Premier League pada 2016-2017 dan Piala FA 2017-2018.(jpc)

Data dan Fakta Antonio Conte
Lahir: Lecce
(Italia), 31 Juli 1969
Karir
pemain:
 Lecce (1985-1991), Juventus (1991-2004)
Karir
pelatih:

2006: Arezzo
2007: Arezzo
2007-2009: Bari
2009-2010: Atalanta
2010-2011: Siena
2011-2014: Juventus
2014-2016: Timnas Italia
2016-2018: Chelsea
2019-….: Inter Milan

Prestasi sebagai pelatih:
– Juara Serie B 2008-2009 (Bari)
– Juara Serie A 2011-2012, 2012-2013, 2013-2014 (Juventus)
– Juara Piala Super Italia 2012, 2013 (Juvetus)
– Juara Premier League 2016-2017 (Chelsea)
– Juara Piala FA 2017-2018 (Chelsea)

Terpopuler

Artikel Terbaru